Bobol Situs Tiket Online, Pemuda Lulusan SMP Raup Rp1 Miliar

Jum'at, 31 Maret 2017 - 19:44 WIB
Bobol Situs Tiket Online, Pemuda Lulusan SMP Raup Rp1 Miliar
Bobol Situs Tiket Online, Pemuda Lulusan SMP Raup Rp1 Miliar
A A A
JAKARTA - Bareskrim Polri menangkan empat pelaku pembobolan situs tiket.com dan Polri di Tangerang dan Balikpapan, Kalimantan Timur. Otak pembobolan berinisial SH (19) hanya lulusan SMP, namun berhasil meraup hasil kejahatan Rp1 miliar.

Ketiga pelaku yang diringkus di Jalan Siaga Dalam, Gang Kemuning nomor 12, Kelurahan Damai, Balikpapan, Kalimantan Timur, berinisial MKU (19), AI (19) dan NTM (27). Karopenmas Div Humas Mabes Polri Brigjen Pol Rikwanto mengatakan, awalnya Tim Cyber Bareskrim polri menangkap 12 orang.

Setelah dilakukan pemeriksaan lebih dalam, tiga tersangka MKU, AI, dan NTM terbukti melakukan kejahatan."Mereka ini membobol laman tiket.com khusus pada tiket di server maskapai Citilink Indonesia. Akibatnya tiket.com merugi sebesar Rp1 miliar karena pembayaran masuk ke rekening yang dibuat pelaku," kata Rikwanto kepada wartawan, Jumat (31/3/2017).

Menurut Rikwanto, hasil penyelidikan otak komplotan pembobol ini ialah SH. Remaja berusia 19 tahun ini pun diringkus di Perumahan Pesona Gintung Residen, Tangerang Selatan, tanpa perlawanan. SH adalah orang yang pertama kali membobol situs tiket.com.

Pembobolan dilakukan pada 11 hingga 27 Oktober 2016."SH ini hanya lulusan SMP. Dia dapat membobol sejumlah situs secara autodidak. Bahkan situs Polri pun pernah diretas SH," ungkap Rikwanto. Menurutnya, akibat aksi peretasan ini tiket.com mengalami kerugian hingga Rp4,1 miliar.

Kanit I Subdit III Direktorat VI Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim AKBP Idam Wasiadi menjelaskan, para pelaku memiliki kemampuan meretas situs ini secara autodidak. "Mereka yang canggih dan situsnya juga gampang dibobol. Mereka juga merupakan sindikat pembobol situs-situs yang kadang bukan untuk mengambil keuntungan tapi hanya melakukan deface atau ganti tampilan," ujarnya.

Terkait pembobolan situs tiket.com, Idan menuturkan, setelah berhasil membobol situs tersebut, tersangka MKU berperan menawarkan penjualan tiket di akun Facebook Hairul Joe. Sedangkan tersangka AI bertugas meng-input permintaan tiket pesawat Citilink berdasar data pembeli. Sehingga pembeli pun mendapatkan tiket dan bisa tetap terbang.

Untuk NTM berperan mencari pembeli tiket pesawat Citilink dengan akun Facebook Nokeyz Dhosite Kashir. Setelah calon pembeli tiket didapat, data order kembali dikirimkan kepada AI.

"Yang paling dirugikan dalam kasus ini adalah tiket.com karena pihak Citilink tetap dibayar dengan uang deposit milik tiket.com," ucapnya. Kini untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya para pelaku telah mendekam di sel Bareskrim Polri.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5968 seconds (0.1#10.140)