Dapat Restu Orang Tua, 6 Siswa SD Ikut Aksi 313
A
A
A
JAKARTA - Peserta aksi 313 tidak hanya kaum pria dan perempuan dewasa aja. Sejumlah anak-anak yang masih duduk di bangku sekolah dasar (SD) pun tak mau ketinggalan mengikuti aksi yang menuntut agar Presiden Jokowi segera mencopot Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Di sekitar Bundaran Patung Kuda, Jakarta Pusat, SINDOnews melihat sekelompok siswa SD ikut serta dalam aksi tersebut. Zibran siswa kelas 6 dari salah satu SD Negeri di Jakarta Barat mengaku, bersama rekan-rekannya sengaja datang ikut serta dalam aksi tersebut karena ingin membela agama Islam. Hal itu dikarenakan Ahok telah melakukan dugaan penistaan agama dengan mengutip surat Al Maidah ayat 51.
"Kita emang mau ikut bela agama aja," ujar Zibran di kawasan Patung Kuda, Jalan Medan Merdeka Barat, Jumat (31/3/2017). Zibran mengaku aksinya tersebut sudah mendapat restu dari kedua orang tuanya. Sehingga tidak khawatir orang tua akan mencarinya.
"Orang tua bilang jaga kesalamatan saja," katanya. Rekan Zibran, Dimas siswa kelas 6 SD juga mengaku ikut serta dalam aksi 313 ini dengan menumpangi angkot.
"Setelah proses belajar dan mengajar selesai baru berangkat ikut aksi. Guru enggak tahu, cuma orang tua saja yang tahu," katanya. Hingga berita ini diturunkan ribuan orang masih bertahan di Bundaran Patung Kuda untuk mengikuti aksi tersebut.
Di sekitar Bundaran Patung Kuda, Jakarta Pusat, SINDOnews melihat sekelompok siswa SD ikut serta dalam aksi tersebut. Zibran siswa kelas 6 dari salah satu SD Negeri di Jakarta Barat mengaku, bersama rekan-rekannya sengaja datang ikut serta dalam aksi tersebut karena ingin membela agama Islam. Hal itu dikarenakan Ahok telah melakukan dugaan penistaan agama dengan mengutip surat Al Maidah ayat 51.
"Kita emang mau ikut bela agama aja," ujar Zibran di kawasan Patung Kuda, Jalan Medan Merdeka Barat, Jumat (31/3/2017). Zibran mengaku aksinya tersebut sudah mendapat restu dari kedua orang tuanya. Sehingga tidak khawatir orang tua akan mencarinya.
"Orang tua bilang jaga kesalamatan saja," katanya. Rekan Zibran, Dimas siswa kelas 6 SD juga mengaku ikut serta dalam aksi 313 ini dengan menumpangi angkot.
"Setelah proses belajar dan mengajar selesai baru berangkat ikut aksi. Guru enggak tahu, cuma orang tua saja yang tahu," katanya. Hingga berita ini diturunkan ribuan orang masih bertahan di Bundaran Patung Kuda untuk mengikuti aksi tersebut.
(whb)