Korban Dukun Cabul di Cilandak Lebih dari Satu Orang
A
A
A
JAKARTA - Hingga kini polisi masih mendalami kasus kejahatan seksual yang menimpa seorang ABG berkebutuhan khusus di Cilandak, Jakarta Selatan. Bahkan, seorang tetangga korban mengaku sempat menjadi korban dukun bernama M Ramly (60) tersebut.
Aksi pencabulan yang dilakukan Ramly terhadap remaja berkebutuhan khusus ternyata bukan yang pertama kali. Sebelumnya, ada tetangga korban yang sempat digerayangi pelaku saat berobat ke dukun tersebut.
Wati warga Jalan Andara I, Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan menerangkan, dia juga hampir menjadi korban kelakuan bejat pelaku.
Dia pernah diobati pelaku dan sudah digerayangi tubuhnya, dia yang curiga dengan pengobatan pelaku itu memilih pergi dan enggan berobat kembali ke pelaku.
"dan tak pernah ada untuk beribadah di masjid atau musalah. Saya yakin, korbannya bukan cuma satu orang, makanya orang seperti dia itu tak layak dibiarkan berkeliaran," katanya di Mapolres Jakarta Selatan, Rabu (8/3/2017).
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan AKBP Budi Hermanto menyatakan, saat ini, polisi sedang menyelidiki kasus tersebut. Korban pun saat ini tengah diperiksa polisi, begitu juga dengan pelaku
"Saat ini kasusnya masih kami dalami dahulu. Sedang ditangani Unit PPA (Perlindungan Perempuan dan Anak)," katanya.
Aksi pencabulan yang dilakukan Ramly terhadap remaja berkebutuhan khusus ternyata bukan yang pertama kali. Sebelumnya, ada tetangga korban yang sempat digerayangi pelaku saat berobat ke dukun tersebut.
Wati warga Jalan Andara I, Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan menerangkan, dia juga hampir menjadi korban kelakuan bejat pelaku.
Dia pernah diobati pelaku dan sudah digerayangi tubuhnya, dia yang curiga dengan pengobatan pelaku itu memilih pergi dan enggan berobat kembali ke pelaku.
"dan tak pernah ada untuk beribadah di masjid atau musalah. Saya yakin, korbannya bukan cuma satu orang, makanya orang seperti dia itu tak layak dibiarkan berkeliaran," katanya di Mapolres Jakarta Selatan, Rabu (8/3/2017).
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan AKBP Budi Hermanto menyatakan, saat ini, polisi sedang menyelidiki kasus tersebut. Korban pun saat ini tengah diperiksa polisi, begitu juga dengan pelaku
"Saat ini kasusnya masih kami dalami dahulu. Sedang ditangani Unit PPA (Perlindungan Perempuan dan Anak)," katanya.
(ysw)