BPBD Kota Bekasi Beri Warning Soal Potensi Banjir Kiriman
A
A
A
BEKASI - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi memberikan warning setelah sejumlah wilayah di daerah ini mengalami banjir, sejak Minggu 19 Februari 2017 siang, akibat guyuran hujan deras.
Menurut Kepala Tim Reaksi Cepat BPBD Kota Bekasi, Ahmad Dumiyati mengatakan, saat ini banjir yang terjadi di sejumlah wilayah memang lebih disebabkan, tingginya curah hujan yang sejak pagi, dan akibat drainase tertutupnya.
Namun kata Ahmad, dari informasi yang diterima pihaknya. Saat ini air kiriman dari wilayah Bogor juga akan segera datang dan kemungkinan bakal berdampak banjir di sejumalh wilayah lain khususnya yang berada di bantaran kali Bekasi.
"Informasi yang kami terima, air kiriman dari Cileungsi akan segera datang dari juga, sekitar 300 kubik. Dan berpotensi banjir khususnya, bagi warga yang berada dibantaran kali Bekasi," kata Ahmad saat dihubungi wartawan.
Menanggapi adanya informasi tersebut, diakui Ahmad, sejak siang tadi pihaknya sudah mempersiapkan personilnya untuk berada dilokasi-lokasi rawan banjir guna mengantisipasi kiriman air.
"Personel kami sudah berada di tiap-tiap titik dan sudah memberikan imbauan juga kepada warga agar, waspada dengan banjir kiriman yang akan terjadi," ujar Ahmad.
Adapun informasi yang diterimanya pihaknya saat ini, sejumlah warga dibantaran kali pun sudah nampak mempersiapkan datangnya air kiriman tersebut yakni, dengan memindahkan kendaraan-kendaraan, dan barang berharganya ke dataran lebih tinggi.
Menurut Kepala Tim Reaksi Cepat BPBD Kota Bekasi, Ahmad Dumiyati mengatakan, saat ini banjir yang terjadi di sejumlah wilayah memang lebih disebabkan, tingginya curah hujan yang sejak pagi, dan akibat drainase tertutupnya.
Namun kata Ahmad, dari informasi yang diterima pihaknya. Saat ini air kiriman dari wilayah Bogor juga akan segera datang dan kemungkinan bakal berdampak banjir di sejumalh wilayah lain khususnya yang berada di bantaran kali Bekasi.
"Informasi yang kami terima, air kiriman dari Cileungsi akan segera datang dari juga, sekitar 300 kubik. Dan berpotensi banjir khususnya, bagi warga yang berada dibantaran kali Bekasi," kata Ahmad saat dihubungi wartawan.
Menanggapi adanya informasi tersebut, diakui Ahmad, sejak siang tadi pihaknya sudah mempersiapkan personilnya untuk berada dilokasi-lokasi rawan banjir guna mengantisipasi kiriman air.
"Personel kami sudah berada di tiap-tiap titik dan sudah memberikan imbauan juga kepada warga agar, waspada dengan banjir kiriman yang akan terjadi," ujar Ahmad.
Adapun informasi yang diterimanya pihaknya saat ini, sejumlah warga dibantaran kali pun sudah nampak mempersiapkan datangnya air kiriman tersebut yakni, dengan memindahkan kendaraan-kendaraan, dan barang berharganya ke dataran lebih tinggi.
(maf)