Polisi Klaim Massa FPI Hanya Akan Salat Berjamaah di Masjid Istiqlal
A
A
A
JAKARTA - Polisi tak akan mengizinkan massa menggelar aksi 112 di jalanan. Polisi pun sudah berkoordinasi dengan sejumlah ormas, di antaranya seperti Front Pembela Islam (FPI). Hasilnya, massa FPI berjanji tak akan menggelar aksi long march di jalanan, tapi hanya doa dan salat bersama di Masjid Istiqlal.
Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan mengatakan, polisi melarang massa menggelar aksi pada 112 di jalanan. Sebab, aksi long march di jalanan itu memicu massa meneriakkan yel-yel dan itu tentu akan mengganggu ketertiban umum, apalagi sampi long march ke Bundaran Hotel Indonesia.
"Kami larang menggelar aksi di jalanan. Kalau mau berdoa dan mengaji di Masjid Istiqlal saja. Memberikan pendapat boleh saja tapi ada aturannya karena di UU ada yang mengatur untuk tidak ganggu ketertiban," ujarnya pada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Kamis (9/2/2017).
"Nanti tanggal 112 dan 122 pengamanan di Istiqlal tetap dilakukan karena akan kita fokuskan di sana (massa yang hendak menggelar aksi), kita akomodir untuk doa bersama dan untuk acara pengajian," imbuhnya.
(Baca juga: FUI Pastikan Aksi 112 Tetap Berjalan )
Dia menambahkan, sejauh ini, polisi sudah berkoordinasi dengan sejumlah massa yang hendak menggelar aksi di 112 dan 122, salah satunya massa FPI. Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab pun sudah sepakat untuk tidak menggelar long march. "Terima kasih kami sampaikan pada FPI yang sepakat tak turun ke jalan. Kita akan atur supaya jangn berkelompok," katanya.
Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan mengatakan, polisi melarang massa menggelar aksi pada 112 di jalanan. Sebab, aksi long march di jalanan itu memicu massa meneriakkan yel-yel dan itu tentu akan mengganggu ketertiban umum, apalagi sampi long march ke Bundaran Hotel Indonesia.
"Kami larang menggelar aksi di jalanan. Kalau mau berdoa dan mengaji di Masjid Istiqlal saja. Memberikan pendapat boleh saja tapi ada aturannya karena di UU ada yang mengatur untuk tidak ganggu ketertiban," ujarnya pada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Kamis (9/2/2017).
"Nanti tanggal 112 dan 122 pengamanan di Istiqlal tetap dilakukan karena akan kita fokuskan di sana (massa yang hendak menggelar aksi), kita akomodir untuk doa bersama dan untuk acara pengajian," imbuhnya.
(Baca juga: FUI Pastikan Aksi 112 Tetap Berjalan )
Dia menambahkan, sejauh ini, polisi sudah berkoordinasi dengan sejumlah massa yang hendak menggelar aksi di 112 dan 122, salah satunya massa FPI. Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab pun sudah sepakat untuk tidak menggelar long march. "Terima kasih kami sampaikan pada FPI yang sepakat tak turun ke jalan. Kita akan atur supaya jangn berkelompok," katanya.
(pur)