Tenggak Miras Oplosan, Rina dan Dua Rekannya Tewas

BEKASI - Tiga orang warga Bekasi tewas setelah menenggak minuman keras (miras) oplosan jenis ginseng di pintu keluar Terminal Induk Bekasi, Jalan IR H Juanda, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi.

Korban tewas tersebut diantaranya, Rina Astuti Sinaga (31), M Zaenudin (33), dan M Topan (20). Ketiganya langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bekasi.

”Ketiganya tewas karena overdosis minum miras oplosan,” ujar Kanit Reskrim Polsek Bekasi Timur, AKP Kasran kepada wartawan, Rabu (1/2/2017).

Kasran mengatakan, korban tewas dalam rentang waktu yang berbeda. Rina Astuti lebih dulu meregang nyawa di rumahnya di dekat lokasi pada Selasa (31/1/2017) pagi atau sembilan jam usai pesta itu. Kemudian sekitar pukul 19.30 WIB, korban Zaenudin juga tewas di Kampung Karang Kitri RT 05/09, Margahayu, Bekasi Timur.

Selanjutnya, kata dia, korban Topan tewas pada pukul 20.30 WIB di rumahnya yang tidak juah dari rumah korban lainya. Jenasah ketiga langsung dibawa ke RSUD Kota Bekasi guna kepentingan penyidikan. ”Jasad Rina dibawa ke Medan untuk dikebumikan, dua korban lainya masih diautopsi,” katanya.

Terkait miras oplosan itu, Polsek Bekasi Timur dan Polres Metro Bekasi Kota masih melakukan penyelidikan. Kasran mengaku, sudah ada dua saksi yang diperiksa polisi untuk mengungkap kasus tersebut. Kedua saksi itu yakni seorang pengamen Yuli (29) dan petugas tiket bus Rizal (36).