Pegawai Biro Jasa STNK Dirampok, Uang Rp250 Juta Digasak Pelaku
A
A
A
BOGOR - Seorang pegawai biro jasa surat kendaraan bermotor bernama Abdul Holik (35) dirampok kawanan penjahat saat melintas di Jalan Raya Cikaret, Cibinong, Kabupaten Bogor, siang tadi. Uang tunai sebanyak Rp250 juta milik korban dibawa kabur para perampok.
Abdul mengatakan, sebelum perampokan terjadi dirinya baru saja mencairkan uang Rp250 juta di salah satu bank di Graha Cibinong, Kabupaten Bogor. Uang tersebut sedianya dipergunakan untuk biaya mengurus sejumlah surat-surat kendaraan bermotor dari klien.
Pada pukul 11.30 WIB, Abdul yang mengendarai sepeda motor seorang diri keluar dari bank menuju Kantors Samsat. Tepat di lokasi kejadian, tiba-tiba saja dua sepeda motor dari belakang memepetnya.
“Pelaku membentak dan menarik jaket saya hingga terjatuh. Setelah itu satu pelaku lain memukul kepala saya dan merampas tas berisi uang Rp250 juta," ujarnya di Mapolsek Cibinong, Kamis (19/1/2017).
Abdul menduga para pelaku sudah membuntutinya sejak keluar dari bank dan langsung beraksi ketika situasi Jalan Cikaret-Pemda sepi.
Kapolsek Cibinong Kompol Hida Tjahjono mengungkapkan, hingga saat ini masih melakukan penyelidikan atas kasus perampokan yang menimpa pegawai biro jasa di Jalan Cikaret, Cibinong itu. “Saat ini sudah tiga orang saksi yang dimintai keterangan, termasuk korban masih dimintai keterangan,” ujar Hida.
Berdasarkan penyidikan sementara, korban hendak ke kantor Samsat mengurusi sejumlah surat-surat kendaraan bermotor. Hida menambahkan hingga saat ini pihaknya juga akan berkoordinasi dengan pihak bank untuk mengetahui jumlah pasti uang yang dibawa korban.
“Apakah sesuai dengan pengakuan korban bahwa uang tersebut Rp250 juta, itu akan kita cek juga ke pihak bank. Saat ini anggota kami masih memburu para pelaku yang diduga spesialis perampokan dengan target nasabah bank,” ungkapnya.
Abdul mengatakan, sebelum perampokan terjadi dirinya baru saja mencairkan uang Rp250 juta di salah satu bank di Graha Cibinong, Kabupaten Bogor. Uang tersebut sedianya dipergunakan untuk biaya mengurus sejumlah surat-surat kendaraan bermotor dari klien.
Pada pukul 11.30 WIB, Abdul yang mengendarai sepeda motor seorang diri keluar dari bank menuju Kantors Samsat. Tepat di lokasi kejadian, tiba-tiba saja dua sepeda motor dari belakang memepetnya.
“Pelaku membentak dan menarik jaket saya hingga terjatuh. Setelah itu satu pelaku lain memukul kepala saya dan merampas tas berisi uang Rp250 juta," ujarnya di Mapolsek Cibinong, Kamis (19/1/2017).
Abdul menduga para pelaku sudah membuntutinya sejak keluar dari bank dan langsung beraksi ketika situasi Jalan Cikaret-Pemda sepi.
Kapolsek Cibinong Kompol Hida Tjahjono mengungkapkan, hingga saat ini masih melakukan penyelidikan atas kasus perampokan yang menimpa pegawai biro jasa di Jalan Cikaret, Cibinong itu. “Saat ini sudah tiga orang saksi yang dimintai keterangan, termasuk korban masih dimintai keterangan,” ujar Hida.
Berdasarkan penyidikan sementara, korban hendak ke kantor Samsat mengurusi sejumlah surat-surat kendaraan bermotor. Hida menambahkan hingga saat ini pihaknya juga akan berkoordinasi dengan pihak bank untuk mengetahui jumlah pasti uang yang dibawa korban.
“Apakah sesuai dengan pengakuan korban bahwa uang tersebut Rp250 juta, itu akan kita cek juga ke pihak bank. Saat ini anggota kami masih memburu para pelaku yang diduga spesialis perampokan dengan target nasabah bank,” ungkapnya.
(whb)