Kebakaran Kapal Zahro Express, 151 Penumpang Tak Terdaftar di Manifes

Minggu, 01 Januari 2017 - 20:37 WIB
Kebakaran Kapal Zahro Express, 151 Penumpang Tak Terdaftar di Manifes
Kebakaran Kapal Zahro Express, 151 Penumpang Tak Terdaftar di Manifes
A A A
JAKARTA - Petugas Kepala Angkutan Perairan dan Kepelabuhan Dishubtras DKI Jakarta Syamsudin Daeng menegaskan Kapal Zahro Express yang terbakar telah mengantongi izin untuk berlayar.

Surat persetujuan berlayar sendiri dikeluarkan oleh Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Muara Angke dengan nomor surat J6/KSOP/1/1/2017 dan terbit pada pukul 06.15 WIB, Minggu (1/1/2017).

Dalam surat tersebut, di pastikan kapal tersebut tidak melebihi muatan. Sebab kapal berbahan fiber itu mampu mengangkut penumpang hingga 269 penumpang. Sementara jumlah penumpang yang berlayar dari dermaga Kali Adem, Muara Angke, Penjaringan, Jakarta Utara berikut awak kapal sebanyak enam orang berjumlah 257 orang.

Meski demikian, dalam penerbitan surat itu, awak kapal Zahro Express hanya mencantumkan 100 penumpang saja, sementara sisanya, 151 orang tidak tercantumkan.

Kapal sendiri di nahkodai Moh Nali, dengan bantuan Kapten Kapal Motor (KKM), Lahmudin, serta empat awak kabin. Kapal sendiri dijadwalkan berangkat pada sekitar pukul 07.00 WIB.

Catatan Dinas Penanggulangan Kebakaran Dan Penyelamatan DKI Jakarta, kapal diketahui terbakar pada pukul 08.30 WIB, diperairan Kepulauan Seribu, atau dua kilometer dari dermaga Kali Adem, antara Pulau G Reklamasi dan Pulau Bidadari.

"Bagian dalam engine kapal hangus. Kondisi tinggal bagian badan nampak luarnya saja," tutup Syamsudin.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7540 seconds (0.1#10.140)