Amankan Natal & Tahun Baru, Polres Jaksel Kerahkan 1.700 Personel
A
A
A
JAKARTA - Polres Jakarta Selatan mengerahkan 1.700 personel untuk mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru 2017. Adapun pengamanan itu difokuskan pada gereja, tempat perbelanjaan, dan tempat wisata.
"Operasi Lilin ini berlaku sejak tanggal 23 Desember 2016 sampai tanggal 1 Januari 2017. Kami kerahkan 1.700 personel, itu yang insert di lapangan, kita siapkan untuk mencegah hal yang tak diinginkan," kata Kapolres Jakarta Selatan Kombes Pol Iwan Kurniawan di Mapolres Jakarta Selatan, Jalan Wijaya, Jaksel, Jumat (23/12/2016).
Menurutnya, ribuan personel itu akan dikerahkan untuk menjaga sekitar 41 gereja yang ada di Jakarta Selatan. Personel itu pun akan ditempatkan di sejumlah tempat yang dipakai untuk merayakan Natal selain di gereja.
"Tempat perbelanjaan, perdagangan, dan tempat wisata yang mungkin akan dikunjungi masyarakat pun akan kami lakukan pengamanan, baik di dalam dan di luar," tuturnya.
Meski begitu, kata dia, pihaknya akan memprioritaskan pengamanan yang banyak dikunjungi masayarakat atau jemaat, seperti Gereja Santa Maria, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, tempat perbelanjaan Blok M, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, dan tempat wisata Taman Margasatwa Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Iwan menerangkan, dalam pengamanan itu, polisi dibantu jajaran Pemkot Jakarta Selatan, dan TNI. Polisi juga telah menyiapkan strategi antisipasi bila ada ancaman, mulai dari ancaman ringan sampai berat, seperti teror.
"Kita upayakan di Jakarta Selatan ini, perayaan Natal dan Tahun Baru berlangsung aman," imbuhnya.
"Operasi Lilin ini berlaku sejak tanggal 23 Desember 2016 sampai tanggal 1 Januari 2017. Kami kerahkan 1.700 personel, itu yang insert di lapangan, kita siapkan untuk mencegah hal yang tak diinginkan," kata Kapolres Jakarta Selatan Kombes Pol Iwan Kurniawan di Mapolres Jakarta Selatan, Jalan Wijaya, Jaksel, Jumat (23/12/2016).
Menurutnya, ribuan personel itu akan dikerahkan untuk menjaga sekitar 41 gereja yang ada di Jakarta Selatan. Personel itu pun akan ditempatkan di sejumlah tempat yang dipakai untuk merayakan Natal selain di gereja.
"Tempat perbelanjaan, perdagangan, dan tempat wisata yang mungkin akan dikunjungi masyarakat pun akan kami lakukan pengamanan, baik di dalam dan di luar," tuturnya.
Meski begitu, kata dia, pihaknya akan memprioritaskan pengamanan yang banyak dikunjungi masayarakat atau jemaat, seperti Gereja Santa Maria, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, tempat perbelanjaan Blok M, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, dan tempat wisata Taman Margasatwa Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Iwan menerangkan, dalam pengamanan itu, polisi dibantu jajaran Pemkot Jakarta Selatan, dan TNI. Polisi juga telah menyiapkan strategi antisipasi bila ada ancaman, mulai dari ancaman ringan sampai berat, seperti teror.
"Kita upayakan di Jakarta Selatan ini, perayaan Natal dan Tahun Baru berlangsung aman," imbuhnya.
(mhd)