Lia Bunuh Bayi Kandung Pakai Pisau Dapur

Kamis, 15 Desember 2016 - 20:06 WIB
Lia Bunuh Bayi Kandung...
Lia Bunuh Bayi Kandung Pakai Pisau Dapur
A A A
JAKARTA - Lia Aprilia (20), ibu muda yang tega membunuh buah hatinya sendiri menggunakan pisau dapur. Bahkan, Lia menusukkan pisau sebanyak tujuh kali ke tubuh bayi tak berdosa itu.

Saat itu, Lia bersandiwara tengah mengalami keguguran. Kemudian, oleh temannya Lia dibawa ke Rumah Sakit Budha Tzu Chi lantaran mengalami pendarahan hebat. Namun nahas baginya, aksi tipunya terungkap, usai rekannya menemukan jenazah bayi di balik pintu balkon kamar messnya.

Kapolsek Cengkareng, Kompol Eka Baasith mengatakan, petugas menemukan bercak darah yang terlupa di keramik dan tembok mess, serta sebuah kain penuh darah yang digunakan untuk melilitkan jenazah bayi berumur satu hari itu.

"Dokter yang melakukan pemeriksaan curiga. Sebab, tanda-tanda keguguran tidak ditemukan dalam tubuh wanita itu," ucap Eka ketika dikonfirmasi, Kamis (15/12/2016).

Berdasarkan pantaun KORAN SINDO, setelah kejadian tersebut, rumah makan tempat Lia bekerja tak lagi buka. Tralis biru menutup rapat ruko berlantai tiga itu, disamping kirinya terdapat pedagang minuman. Dari sejumlah pedagang di kanan kirinya, terungkap, Lia tinggal bersama dengan empat rekannya di rumah makan itu.

Lantai satu ruko dijadikan tempat makan, sementara lantai dua dijadikan dapur untuk masak, sementara di lantai tiga dijadikan mess tinggal pegawai, termasuk Lia.

"Dia enggak kelihatan lagi hamil, dia menggunakan baju besar," ucap Winardi (35), tetangganya.

Lia sendiri, lanjut Winardi, baru sebulan kerja di rumah makan itu. Sebelumnya, dia kerja di sebuah tempat laundry tak jauh dari lokasinya sekarang. Beragam informasi, disitulah Lia berkenalan dengan seorang pekerja pria. Lia dan pria itu kemudian berpacaran hingga kelewat batas.

Kanit Reskrim Polsek Cengkareng, AKP Poltar L Gaol mengatakan, akan menyelidiki kasus ini. Empat orang saksi telah dimintai keterangan, termasuk melakukan autopsi terhadap jenazah bayi. "Jumlahnya sekitar tujuh lubang," ucapnya.

Hingga berita ini ditulis, polisi masih mencoba pola humanis melakukan intograsi terhadap Lia. Sebab, wanita itu masih dirawat untuk pemulihan.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0819 seconds (0.1#10.140)