Pascademo 412, Anggota DPR Dikeroyok Teman Separtainya

Minggu, 04 Desember 2016 - 23:55 WIB
Pascademo 412, Anggota...
Pascademo 412, Anggota DPR Dikeroyok Teman Separtainya
A A A
JAKARTA - Anggota DPR Fayakhun Andriadi dikeroyok oleh koleganya dari Partai Golkar, yakni Ketua Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Fahd El Fouz Arafiq alias FE. Keributan itu diduga terkait aksi 412 yang digelar di Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat, berbarengan dengan Car Free Day (CFD).

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombed Pol Raden Prabowo Argo Yuwono mengakui telah menerima laporan terkait kasus pemukulan itu. Kini, kata dia, Polda Metro Jaya tengah menyelidiki kasus tersebut.

"Awalnya, usai pelaksanaan kegiatan 412 itu, jadi itu siang. Setelah selesai (412), pas istirahatlah. Terlapor menegur pelapor. Tiba-tiba terlapor mendorong pelapor dan memukul pakai tangan kosong," jelas Argo saat dihubungi SINDOnews, Minggu (4/12/2016).

Argo menjelaskan, setelah FE melakukan pemukulan kepada Fayakhun, dua teman pelaku malah ikut mendorong korban hingga merasa kesakitan setelah dipukul oleh pelaku. Namun, dia masih belum bisa memastikan alasan korban dikeroyok tersebut lantaran kasusnya pun masih diselidiki.

"Kan belum diperiksa semua, baru tadi dia laporannya juga toh. Pelapor ini anggota DPR, namanya Fayakhun Andriadi," tuturnya.

Argo menerangkan, polisi pun akan memanggil pihak pelapor, Fayakhun Andriadi, dan tiga terlapor yang diduga melakukan pengeroyokan tersebut, yakni FE, AH, dan NH. Begitu juga dengan saksi-saksi yang melihat peristiwa tersebut.

Sementara itu, Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar Yorrys Raweyai mengaku menyaksikan kejadian itu.

"Kalau yang saya tahu, ada ribut-ribut mulut, habis itu enggak ada apa-apa, langsung kami suruh makan, terus pulang," kata Yorrys saat dihubungi wartawan.

Kata Yorrys, tidak ada pemukulan dalam cekcok antara Fayakhun dan FE. Tidak hanya dirinya yang ada di lokasi. Kata dia, Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto, Ketua Harian Partai Golkar Nurdin Halid dan Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham pun ada di lokasi kejadian.

"Kami kan baru habis acara (demo 412), kumpul, mungkin 90% orang Golkar semua (di lokasi), ada ribut di ujung sana, eh ngapain ribut-ribut, saya yang bilang malu-maluin aja, acara Golkar kok kalian ribut di sini, ini hotel, terus mereka diam, duduk," tuturnya.

Sementara, Fahd mengakui sempat cekcok mulut dengan Fayakhun di Hotel Grand Hyatt, Bundaran HI, Menteng, Jakarta Pusat. Namun, dia membantah memukul Fayakhun.

"Cuma cekcok mulut doang, enggak ada pukul-pukul," kata Fahd saat dikonfirmasi terpisah melalui sambungan telepon.

Maka itu, Fahd El Fouz Arafiq berencana membalas melaporkan Fayakhun ke kepolisian atas tuduhan fitnah karena mengaku dipukul.

"‎Makanya, malam ini saya mau lapor balik, tindakan fitnah. ‎Kan ada CCTV di sana. Kami buat lapor balik, kami bikin dia ke penjara," katanya.

Sementara itu, saat dihubungi, nomor handphone Fayakhun dalam keadaan tidak aktif.

Berdasarkan informasi yang beredar, Fayakhun telah melaporkan FE ke Polda Metro Jaya dengan nomor LP/5948/XII/2016/PMJ/Dit Reskrimum. Adapun pihak terlapor dalam surat laporan ke polisi adalah Fahd El Fouz Arafiq, Abdul Hafiz, dan Nursyam.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1447 seconds (0.1#10.140)