Peserta Aksi Kita Indonesia Mengaku Diajak Pengurus Parpol
A
A
A
JAKARTA - Peserta aksi Kita Indonesia tak hanya dari wilayah Jabodetabek saja. Ribuan orang dari Lampung Tengah yang merupakan kader dan simpatisan salah satu partai politik pun digerakkan untiuk mengikuti acara tersebut.
Berdasarkan pantauan SINDOnews, ribuan masyarakat berkumpul di seputaran Bundaran HI, Menteng, Jakarta Pusat mereka tumpah ruah bersama peserta Car Free Day. Mereka berkumpul menghadap panggung acara tersebut.
Berkumpulnya massa 412 itu pun membuat sulitnya membedakan antara peserta Car Free Day dengan massa aksi. Sebab, banyak pula massa aksi yang berpakaian bebas ikut hadir dalam gelaran tersebut.
Namun, yang mencolok dari peserta, mereka membawa atribut partai, seperti Partai Golkar dan Nasdem. Salah seorang peserta Aksi Kita Indonesia , Darmoko (36) mengatakan, datang ke acara tersebut karena acaranya bermuatan budaya dan seni.
"Saya bawa bendera Golkar karena disuruh saja," ujarnya sambil mengibarkan bendera Partai Golkar dengan tiang kayu itu di Bundaran HI, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (4/12/2016).
Sementara itu, Topa (41) menambahkan, datang jauh-jauh dari Lampung Tengah untuk menghadiri gelaran budaya tersebut. Adapun alasannya ikut karena disuruholeh orang-orang dari pengurus salah satu partai politik di Lampung Tengah itu.
"Saya ke sini ikut-ikutan saja, diajak sama orang-orang partai di sana. Kalau dari Lampung Tengah ada 3.000 massa," katanya. Hingga kini, gelaran seni budaya tersebut masih berlangsung di Bundaran HI, Menteng, Jakarta Pusat.
Adapun sejumlah tokoh yang berorasi di atas panggung itu, Djan Faridz, Setya Novanto, dan Surya Paloh. Adapun isi pidato tersebut agar masyarakat Indonesia mendukung pemerintah menjaga persatuan Indonesia ini.
Berdasarkan pantauan SINDOnews, ribuan masyarakat berkumpul di seputaran Bundaran HI, Menteng, Jakarta Pusat mereka tumpah ruah bersama peserta Car Free Day. Mereka berkumpul menghadap panggung acara tersebut.
Berkumpulnya massa 412 itu pun membuat sulitnya membedakan antara peserta Car Free Day dengan massa aksi. Sebab, banyak pula massa aksi yang berpakaian bebas ikut hadir dalam gelaran tersebut.
Namun, yang mencolok dari peserta, mereka membawa atribut partai, seperti Partai Golkar dan Nasdem. Salah seorang peserta Aksi Kita Indonesia , Darmoko (36) mengatakan, datang ke acara tersebut karena acaranya bermuatan budaya dan seni.
"Saya bawa bendera Golkar karena disuruh saja," ujarnya sambil mengibarkan bendera Partai Golkar dengan tiang kayu itu di Bundaran HI, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (4/12/2016).
Sementara itu, Topa (41) menambahkan, datang jauh-jauh dari Lampung Tengah untuk menghadiri gelaran budaya tersebut. Adapun alasannya ikut karena disuruholeh orang-orang dari pengurus salah satu partai politik di Lampung Tengah itu.
"Saya ke sini ikut-ikutan saja, diajak sama orang-orang partai di sana. Kalau dari Lampung Tengah ada 3.000 massa," katanya. Hingga kini, gelaran seni budaya tersebut masih berlangsung di Bundaran HI, Menteng, Jakarta Pusat.
Adapun sejumlah tokoh yang berorasi di atas panggung itu, Djan Faridz, Setya Novanto, dan Surya Paloh. Adapun isi pidato tersebut agar masyarakat Indonesia mendukung pemerintah menjaga persatuan Indonesia ini.
(whb)