Digerebek Akan Pesta Seks, Polisi: Tak Ada Unsur Pidana
A
A
A
JAKARTA - Polisi menyatakan, telah memulangkan 13 pria yang diduga penyuka sesama jenis atau gay yang diamankan saat akan pesta seks di apartemen Kalibata City, Pancoran, Jakarta Selatan. Sebab, polisi tak menemukan adanya unsur pidana terhadap kasus tersebut.
Kapolres Jakarta Selatan Kombes Pol Iwan Setiawan mengatakan, polisi melepaskan 13 orang pria diduga gay yang digerebek di Apartemen Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan karena mereka tidak terbukti tengah melakukan perbuatan tindak pidana.
"Tak ada pidananya makanya mereka dipulangkan kembali," ujarnya saat dikonfimrasi, Senin (28/11/2016).
Iwan menegaskan, tidak ada perbuatan pidana yang dilakukan oleh 13 pria tersebut saat polisi datang ke lokasi meski mereka tengah berkumpul di dalam satu apartemen. (Baca: Informasi dari FPI, Polisi Bongkar pesta Seks di Kalibata City)
Polisi juga sudah membawa 13 orang tersebut ke Polsek Pancoran untuk diperiksa lebih lanjut. "Pengakuan mereka saat diperiksa itu mau rapat persiapan ke Puncak untuk pesta," tuturnya.
Iwan menambahkan, polisi juga akan berkoordinasi dengan pihak Apartemen Kalibata City, apabila menemukan adanya hal yang mencurigakan atau tidak pidana untuk segera melaporkannya ke polisi. Nantinya, polisi akan menindaklanjuti laporan tersebut. "Kalau ada pidana tentu kami akan tindak tegas, siapapun itu," katanya.
Kapolres Jakarta Selatan Kombes Pol Iwan Setiawan mengatakan, polisi melepaskan 13 orang pria diduga gay yang digerebek di Apartemen Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan karena mereka tidak terbukti tengah melakukan perbuatan tindak pidana.
"Tak ada pidananya makanya mereka dipulangkan kembali," ujarnya saat dikonfimrasi, Senin (28/11/2016).
Iwan menegaskan, tidak ada perbuatan pidana yang dilakukan oleh 13 pria tersebut saat polisi datang ke lokasi meski mereka tengah berkumpul di dalam satu apartemen. (Baca: Informasi dari FPI, Polisi Bongkar pesta Seks di Kalibata City)
Polisi juga sudah membawa 13 orang tersebut ke Polsek Pancoran untuk diperiksa lebih lanjut. "Pengakuan mereka saat diperiksa itu mau rapat persiapan ke Puncak untuk pesta," tuturnya.
Iwan menambahkan, polisi juga akan berkoordinasi dengan pihak Apartemen Kalibata City, apabila menemukan adanya hal yang mencurigakan atau tidak pidana untuk segera melaporkannya ke polisi. Nantinya, polisi akan menindaklanjuti laporan tersebut. "Kalau ada pidana tentu kami akan tindak tegas, siapapun itu," katanya.
(ysw)