Pasangan Agus-Sylvi Bagai 'Kartu AS' di Pilgub DKI
A
A
A
JAKARTA - Nama Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni memang tidak diduga-duga pada Pilkada 2017 mendatang. Sekjen DPP PAN Eddy Soeparno mengandaikan pasangan mantan militer dan mantan birokrat ini seperti kartu AS atau kartu yang mengejutkan masyarakat.
"Prosesnya tidak gampang untuk mengeluarkan kartu AS ini, keluarnya kartu AS ini. Bahkan jelang batas akhir pendaftaran paslon waktu itu," kata Eddy dalam diskusi di kawasan Sarinah, Jakarta Pusat, Kamis (13/10/2016).
Eddy menilai proses yang tidak gampang adalah meyakinkan Mantan Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk merelakan putra sulungnya untuk turun pada Pilgub DKI 2017. "Saya kira bagi orangtua yang memiliki putra dengan prestasi baik di kemiliteran adalah salah satu yang berat," kata Eddy.
Namun, partai pengusung lainnya seperti Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Keadilan Bangsa (PKB), dan Partai Demokrat itu sendiri berusaha meyakinkan SBY. Sehingga Agus Harimurti Yudhoyono bisa bersaing saat ini di Pilgub DKI.
"Jadi ini suatu kejutan dan kami akan berusaha memenangkan Mas Agus dan Mpok Sylvi," katanya.
"Prosesnya tidak gampang untuk mengeluarkan kartu AS ini, keluarnya kartu AS ini. Bahkan jelang batas akhir pendaftaran paslon waktu itu," kata Eddy dalam diskusi di kawasan Sarinah, Jakarta Pusat, Kamis (13/10/2016).
Eddy menilai proses yang tidak gampang adalah meyakinkan Mantan Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk merelakan putra sulungnya untuk turun pada Pilgub DKI 2017. "Saya kira bagi orangtua yang memiliki putra dengan prestasi baik di kemiliteran adalah salah satu yang berat," kata Eddy.
Namun, partai pengusung lainnya seperti Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Keadilan Bangsa (PKB), dan Partai Demokrat itu sendiri berusaha meyakinkan SBY. Sehingga Agus Harimurti Yudhoyono bisa bersaing saat ini di Pilgub DKI.
"Jadi ini suatu kejutan dan kami akan berusaha memenangkan Mas Agus dan Mpok Sylvi," katanya.
(ysw)