Terdesak Kebutuhan Ekonomi, Kuli Panggul Nekat Curi HP di Masjid
A
A
A
JAKARTA - Seorang kuli panggul berinisial Mu (56) babak belur dihajar warga lantaran kedapatan mencuri HP milik seorang jamaah di masjid yang berada di Jalan Kalilio, Senen, Jakarta Pusat, Selasa (30/8/2016) malam.
Kapolsek Senen Kompol Kasmono mengatakan, kejadian tersebut bermula saat korban bernama Johari (49) menyimpan HP dan dompet di atas tas miliknya, lalu menunaikan ibadah salat. Kemudian, datang Mu di samping korban dan berpura-pura salat.
Di saat korban sedang beribadah, kuli panggul itu langsung menggondol dompet dan telepon seluler milik korban. "Setelah itu (mencuri dompet dan telepon seluler) pelaku langsung kabur," tutur Kasmono, Selasa (30/8/2016).
Kasmono melanjutkan, Johari yang saat itu mengetahui telepon seluler dan dompet miliknya telah raib langsung mencurigai Mu sebagai pelakunya, mengingat yang bersangkutan menghilang secara tiba-tiba.
"Kemudian korban keluar mencari dan akhirnya pelaku ditemukan tak jauh dari lokasi," jelasnya.
Setelah itu, lanjut Kasmono, warga yang kesal langsung menghakimi Mu hingga babak belur. Beruntung, Mu berhasil diamankan petugas yang saat itu sedang berpatroli di sekitar TKP.
"Pelaku mengaku terdesak kebutuhan ekonomi karena punya anak empat orang. Saat ini pelaku masih diperiksa lagi oleh anggota."
Kapolsek Senen Kompol Kasmono mengatakan, kejadian tersebut bermula saat korban bernama Johari (49) menyimpan HP dan dompet di atas tas miliknya, lalu menunaikan ibadah salat. Kemudian, datang Mu di samping korban dan berpura-pura salat.
Di saat korban sedang beribadah, kuli panggul itu langsung menggondol dompet dan telepon seluler milik korban. "Setelah itu (mencuri dompet dan telepon seluler) pelaku langsung kabur," tutur Kasmono, Selasa (30/8/2016).
Kasmono melanjutkan, Johari yang saat itu mengetahui telepon seluler dan dompet miliknya telah raib langsung mencurigai Mu sebagai pelakunya, mengingat yang bersangkutan menghilang secara tiba-tiba.
"Kemudian korban keluar mencari dan akhirnya pelaku ditemukan tak jauh dari lokasi," jelasnya.
Setelah itu, lanjut Kasmono, warga yang kesal langsung menghakimi Mu hingga babak belur. Beruntung, Mu berhasil diamankan petugas yang saat itu sedang berpatroli di sekitar TKP.
"Pelaku mengaku terdesak kebutuhan ekonomi karena punya anak empat orang. Saat ini pelaku masih diperiksa lagi oleh anggota."
(zik)