Jadi PSK di Puncak, 6 Wanita Maroko Ditangkap

Selasa, 16 Agustus 2016 - 01:37 WIB
Jadi PSK di Puncak,...
Jadi PSK di Puncak, 6 Wanita Maroko Ditangkap
A A A
BOGOR - Sebanyak lima wanita asal Maroko yang diduga kerap menjajakan diri sebagai PSK di Kawasan Puncak, Bogor, ditangkap petugas Kantor Imigrasi Kelas I Bogor.

Seluruh wanita asal Maroko ini ditangkap di salah satu vila di kawasan Puncak, tepatnya di Desa Tugu Selatan, Cisarua, Kabupaten Bogor, pada Sabtu, 14 Agustus 2016 malam lalu. Di kawasan ini memang sudah diketahui sebagai tempat beroperasi para PSK asal Timur Tengah alias Maghribi.

Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Bogor Herman Lukman menjelaskan WNA asal Maroko tersebut ditangkap setelah petugas mendapatkan laporan dari masyarakat bahwa kawasan Puncak kerap dijadikan lokasi prostitusi yang PSK dan pelanggannya dari Timur Tengah.

“Mereka kita amankan di dua tempat berbeda. Tiga diamankan saat baru datang ke salah satu vila di Tugu Selatan dan dua orang lagi di satu vila di Kampung Batulayang, Cisarua. Sebelum diamankan, kelimanya telah menerima order pesanan dari beberapa pelanggannya untuk melakukan tindakan prostitusi,” kata Herman Lukman, Senin, 15 Agustus 2016 kemarin.

Herman melanjutkan, selain lima wanita asal Maroko yang diduga PSK ini, petugas juga menangkap satu laki-laki yang diduga merupakan mucikari. Hingga saat ini kelima WNA Maroko tersebut masih menjalani pemeriksaan oleh petugas Pengawasan dan Penindakan Kantor Imigrasi Kelas I Bogor di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan/Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor.

Menurut Herman, berdasarkan catatan dalam paspor, dua WN Maroko diketahui sudah lebih dari tiga kali mendatangi Indonesia, khususnya ke kawasan Puncak, Bogor. Salah satunya berinisial RD, yang diketahui sudah lebih dari tiga kali ke Puncak.

Arief menambahkan, penangkapan terhadap WNA asal Timur Tengah beberapa hari terakhir ini gencar dilakukan petugas Kantor Imigrasi Kelas I Bogor dikarenakan banyak masyarakat yang mengeluhkan keberadaan WNA asal Timur Tengah yang jumlahnya mencapai 1.440 orang di kawasan Puncak ini sudah meresahkan.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0899 seconds (0.1#10.140)