Juru Parkir Cabuli Bocah 5 Tahun di Eks Gedung Wali Kota
A
A
A
JAKARTA - Seorang juru parkir mencabuli bocah perempuan lima tahun anak pedagang rokok di dekat bekas gedung Wali Kota Jakarta Selatan. Aksi tersebut tepergok orangtua korban yang melihat anak kesayangannya di pangku pelaku.
Rudi pedagang rokok dekat gedung lama Pemkot Jaksel menjelaskan, peristiwa itu terjadi pada Sabtu 16 Juli 2016 kemarin. Setelah ia dan istri selesai menutup warung dagangannya, dia memergoki Ompong (40) tengah memangku anaknya AN (5).
"Jadi dipangku gitu. Celana dalam anak saya udah turun. Sambil dipangku, dia colok-colok pakai jarinya," ujar Rudi kepada wartawan, Jumat (22/7/2016).
Sontak, Rudi langsung memukul temannya tersebut karena tega melakukan perbuatan cabul. Sang anak diamankan istri Rudi yang terus menangis mengetahui peristiwa itu.
"Awalnya dia enggak ngaku, saya tabok aja, sampai dia jatuh. Kebetulan, saat itu dia habis mabuk. Jadi habis ditabok, yah tidur saja lagi, enggak ngerasa sakit," kesal Rudi.
Melihat ompong tersungkur, Rudi langsung melaporkan hal tersebut ke Polsek Kebayoran Baru, dan diteruskan ke Unit PPA Polres Jakarta Selatan dengan nomor LP/1069/K/VII/2016/Restro Jaksel.
"Saya langsung visum, hasilnya kemaluan anak saya luka lecet," ucap Rudi.
Usai membuat laporan ke polisi, saat keluarga korban pulang, rupanya pelaku sudah tidak ada di kasur tempat ia tinggal. Pelaku rupanya langsung kabur saat Rudi melapor ke kantor polisi.
Rudi pedagang rokok dekat gedung lama Pemkot Jaksel menjelaskan, peristiwa itu terjadi pada Sabtu 16 Juli 2016 kemarin. Setelah ia dan istri selesai menutup warung dagangannya, dia memergoki Ompong (40) tengah memangku anaknya AN (5).
"Jadi dipangku gitu. Celana dalam anak saya udah turun. Sambil dipangku, dia colok-colok pakai jarinya," ujar Rudi kepada wartawan, Jumat (22/7/2016).
Sontak, Rudi langsung memukul temannya tersebut karena tega melakukan perbuatan cabul. Sang anak diamankan istri Rudi yang terus menangis mengetahui peristiwa itu.
"Awalnya dia enggak ngaku, saya tabok aja, sampai dia jatuh. Kebetulan, saat itu dia habis mabuk. Jadi habis ditabok, yah tidur saja lagi, enggak ngerasa sakit," kesal Rudi.
Melihat ompong tersungkur, Rudi langsung melaporkan hal tersebut ke Polsek Kebayoran Baru, dan diteruskan ke Unit PPA Polres Jakarta Selatan dengan nomor LP/1069/K/VII/2016/Restro Jaksel.
"Saya langsung visum, hasilnya kemaluan anak saya luka lecet," ucap Rudi.
Usai membuat laporan ke polisi, saat keluarga korban pulang, rupanya pelaku sudah tidak ada di kasur tempat ia tinggal. Pelaku rupanya langsung kabur saat Rudi melapor ke kantor polisi.
(ysw)