Dishub Bekasi Bakal Tutup 15 Perlintasan Kereta Api Liar
A
A
A
BEKASI - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bekasi bakal menutup 15 titik perlintasan kereta api yang dikelola swadaya masyarakat. Ini dilakukan untuk memberikan rasa aman bagi pengguna jalan, terlebih saat musim mudik Lebaran.
”15 titik perlintasan tidak berpintu itu berada di sepanjang 30 kilometer jalur kereta api yang melintasi Kabupaten Bekasi,” kata Kepala Dishub Kabupaten Bekasi Suhup kepada wartawan, Kamis 30 Juni 2016 kemarin. Menurut dia, jalur tersebut melintang mulai dari Tambun Selatan hingga Kedungwaringin.
Suhup mengatakan, 15 titik tersebut awalnya bukan perlintasan. Namun semakin banyaknya pemukiman di sekitar rel membuat masyarakat sekitar membuka pembatas rel hingga menjadikannya perlintasan.”Yang nutup nantinya Kementrian Perhubungan,” tukasnya.
Suhup menuturkan, penutupan titik perlintasan kereta api ini dilakukan untuk memberikan rasa aman bagi pengguna jalan dan pemudik. Pasalnya, perlintas tersebut tak memiliki palang pintu dan dikelola swadaya masyarakat.
”15 titik perlintasan tidak berpintu itu berada di sepanjang 30 kilometer jalur kereta api yang melintasi Kabupaten Bekasi,” kata Kepala Dishub Kabupaten Bekasi Suhup kepada wartawan, Kamis 30 Juni 2016 kemarin. Menurut dia, jalur tersebut melintang mulai dari Tambun Selatan hingga Kedungwaringin.
Suhup mengatakan, 15 titik tersebut awalnya bukan perlintasan. Namun semakin banyaknya pemukiman di sekitar rel membuat masyarakat sekitar membuka pembatas rel hingga menjadikannya perlintasan.”Yang nutup nantinya Kementrian Perhubungan,” tukasnya.
Suhup menuturkan, penutupan titik perlintasan kereta api ini dilakukan untuk memberikan rasa aman bagi pengguna jalan dan pemudik. Pasalnya, perlintas tersebut tak memiliki palang pintu dan dikelola swadaya masyarakat.
(whb)