Diduga Korban Mutilasi, Mayat Wanita Ditemukan Membusuk di Apartemen Bellezza

Kamis, 30 Juni 2016 - 08:07 WIB
Diduga Korban Mutilasi,...
Diduga Korban Mutilasi, Mayat Wanita Ditemukan Membusuk di Apartemen Bellezza
A A A
JAKARTA - Mayat wanita dengan rambut panjang ditemukan dalam plastik dan ditutupi gorden di Lantai 23A LV 6 Apartemen Bellezza Permata Hijau, Jalan Letjen Soepeno, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Potongan tubuh wanita yang diduga korban pembunuhan itu ditemukan sudah dalam keadaan membusuk.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Awi Setiyono mengatakan, mayat wanita itu ditemukan pada Rabu 29 Juni 2016 sore. Kata dia, polisi juga belum mengetahui identitas korban yang diduga telah mutilasi itu.

"Korban meninggal karena diduga dibunuh. Korban ditemukan dalam kondisi terbungkus plastik warna hitam dan gordeng warna krem di depan wastafel," kata Awi di Jakarta, Rabu 29 Juni 2016.

Awi mengatakan, mayat itu pertama kali ditemukan oleh Isroji (53), penjaga apartemen. Isroji adalah orang yang diminta oleh pemilik apartemen untuk membersihkan apartemannya sebulan sekali.

Sementara itu, Isroji (53) menerangkan, saat kejadian, dia disuruh pemilik apartemen membersihkan tempat tersebut pada tiap bulannya. Saat masuk apartemen, dia malah mencium bau tak sedap. Padahal, apartmen itu biasanya kosong karna pemiliknya sudah lama tak menempatinya.

"Bulan lalu saya bersihkan tidak ada apa-apa. Baru sore tadi ada bau menyengat di dalam kamar mandi. Saat saya buka pintu langsung mencium bau busuk dan langsung mencari dari mana asal bau busuk itu," tuturnya

Masih kata Isroji, bau busuk itu berasal dari bungkusan plastik hitam yang isinya mayat seorang perempuang dengan kondisi sudah terpotong-potong. Dia mengaku, tidak mengetahui siapa mayat yang terbukus plastik itu.

"Saat ini sedang diperiksa sama polisi. Dia siapa saya tak tahu. Karena memang sudah tahunan unit apartemen itu tidak dihuni. Hanya sebulan sekali saya bersihkan," jelasnya kembali.

Dia mengungkapkan, potongan tubuh yang dilihatnya itu berupa tengkorak kepala manusia serta rambut. Sedangkan sisannya sudah membusuk dan tidak diketahui bagian apanya.

Sedang salah seorang pengelola Apartemen Ballezza, Tomy menambahkan, dia telah menyerahkan kasus itu ke polisi seutuhnya untuk diselidiki. "Kami menyerahkan kepada pihak kepolisian saja untuk menyelidikinya. Kami akan kooperatif membantu polisi dari segi informasi yang dibutuhkan," tutupnya.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1087 seconds (0.1#10.140)