Showroom Lamborghini Ditembaki, Polisi Usut Motif Penembakan
A
A
A
JAKARTA - Polisi tengah menyelidiki kasus penembakan yang terjadi di Showroom Lamborghini di Jalan TB Simatupang, Cilandak, Jakarta Selatan. Hingga kini, polisi masih belum mengetahui motif penembakan itu.
Kapolsek Cilandak Kompol Sujanto mengatakan, peristiwa tersebut berawal dari adanya laporan dua satpam Showroom Lamborghini yakni Abdul Washid (39) dan Ahmad Maki (41). Saat itu, kedua satpam itu sedang berada di depan pintu masuk showroom.
Tiba-tiba mereka mendengar tiga kali tembakan dari arah Jalan TB Simatupang yang menyebabkan kaca pintu lobi utama sebelah kanan pecah.
Namun peristiwa tersebut dipastikan tidak ada korban jiwa maupun luka. Hanya kerugian materil dan proyektil yang membekas di kaca pintu tersebut.
"Tidak ada korban, hanya kaca pintu showroom yang pecah. Mobil tidak ada yang kena. Di TKP ditemukan proyetil," ujarnya saat dikonfirmasi, Minggu (13/6/2016).
Sujanto menambahkan, pihaknya masih menyelidiki kasus tersebut. Sejauh ini pihaknya juga belum mengetahui motif terkait penembakan tersebut, lantaran dua orang satpam hanya mendengar tembakan senjata api saja.
"Satpam tidak tahu siapa pelakunya dan naik apa. Jadi sejauh ini belum tahu motif dari penembakan itu apa. Masih kita selidiki," tutupnya.
Kapolsek Cilandak Kompol Sujanto mengatakan, peristiwa tersebut berawal dari adanya laporan dua satpam Showroom Lamborghini yakni Abdul Washid (39) dan Ahmad Maki (41). Saat itu, kedua satpam itu sedang berada di depan pintu masuk showroom.
Tiba-tiba mereka mendengar tiga kali tembakan dari arah Jalan TB Simatupang yang menyebabkan kaca pintu lobi utama sebelah kanan pecah.
Namun peristiwa tersebut dipastikan tidak ada korban jiwa maupun luka. Hanya kerugian materil dan proyektil yang membekas di kaca pintu tersebut.
"Tidak ada korban, hanya kaca pintu showroom yang pecah. Mobil tidak ada yang kena. Di TKP ditemukan proyetil," ujarnya saat dikonfirmasi, Minggu (13/6/2016).
Sujanto menambahkan, pihaknya masih menyelidiki kasus tersebut. Sejauh ini pihaknya juga belum mengetahui motif terkait penembakan tersebut, lantaran dua orang satpam hanya mendengar tembakan senjata api saja.
"Satpam tidak tahu siapa pelakunya dan naik apa. Jadi sejauh ini belum tahu motif dari penembakan itu apa. Masih kita selidiki," tutupnya.
(maf)