Aliran Ini Mewajibkan Wanita Bersetubuh dengan Guru, Warga Depok Resah

Jum'at, 13 Mei 2016 - 19:29 WIB
Aliran Ini Mewajibkan...
Aliran Ini Mewajibkan Wanita Bersetubuh dengan Guru, Warga Depok Resah
A A A
DEPOK - Aparat Polres Depok dan Kelurahan Depok dikabarkan tengah mengawasi salah satu rumah di RT 02/03 Jatimulya, Cilodong, Depok. Diduga rumah tersebut menjadi tempat berkumpulnya pengikut Amanah Keagungan Ilahi (AKI) yang dinilai warga setempat merupakan aliran sesat.

Aliran ini diduga sudah muncul selama setahun terakhir. Warga diajarkan tidak perlu beribadah salat dan mengaji dalam keadaan gelap-gelapan. Aliran ini diduga dipimpin seorang pria DS yang datang ke kampung tersebut dan menyebarkan paham yang dianutnya.

Semula salah satu warga yakni berinisial A juga menjadi pengikut AKI. A pun mengajak menantunya berinisial R. Kemudian R mengajak istrinya E untuk ikut serta dalam aliran tersebut.

Anehnya setiap kali mengaji, rumah pemimpin aliran selalu dimatikan, malam hari, dalam keadaan gelap. Selain itu, ada pula kewajiban untuk mengizinkan istri pengikutnya untuk bersetubuh dengan guru karena tidak ada kewajiban melayani suami justru wajib melayani nafsu guru.

"E ini awalnya memakai jilbab sekarang melepas jilbab, rambut dicat, merokok, dan pakai pakaian mini. Kayak orang enggak sadar. Suaminya juga awalnya enggak sadar, tapi lama kelamaan sadar kenapa kok dia mengizinkan istrinya pergi sama si pemimpinnya sampai menginap," kata warga di lokasi yang enggan disebutkan namanya, Jumat (13/5/2016).

Karena sudah resah, warga awalnya berniat menggeruduk rumah salah satu pengikut aliran AKI. Namun sayangnya, pemimpin aliran tersebut, DS tidak tinggal di sana.

Ketua RT 02 Hidayatullah berupaya mengamankan situasi dan meredam pergerakan warga."Kami sudah berkoordinasi dengan kepolisian dan lurah untuk kasus ini. Saya berupaya meredam warga agar tidak ada aksi anarkis yang sebenarnya sudah mulai panas sejak dua bulan terakhir," tutur Hidayatullah.

Guru mengaji E yang juga Ketua RT 03/03 Ismail menyesalkan sikap E yang kini berubah setelah ikut aliraan tersebut. E memang dikenal warga setempat adalah wanita cantik meski telah menikah. E diajarkan membuka jilbab karena versi aliran ini mengikuti perintah Tuhan sesuai perintah pimpinan aliran.

"Kaget juga melihat dia berubah sekarang enggak pakai jilbab juga. Aliran ini sudah berhembus ke RT saya, dan ikut resah juga," ungkap Ismail.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1159 seconds (0.1#10.140)