Selama Long Weekend, Penjahat Ini Satroni 7 Rumah
A
A
A
JAKARTA - Seorang pencuri rumah kosong dibekuk warga Setiabudi I, Jakarta Selatan. Pelaku Mikel (30) diringkus saat beraksi untuk kedua kalinya di rumah M Halim (50) yang saat itu kosong karena ditinggal berlibur.
Kapolsek Kebayoran Baru AKBP Tri Yulianto menjelaskan, aksi Mikel dipergoki tetangga korban yang melihat pelaku saat itu berupaya kabur membawa harta benda milik Halim."Jadi pada Kamis 5 Mei 2016 lalu, pelaku beraksi untuk pertama kalinya dan berhasil. Nah, tadi pagi pelaku untuk kedua kalinya beraksi tapi gagal karena dipergoki tetangga korban," jelas Tri Yulianto kepada wartawan, Sabtu (7/5/2016).
Tri menuturkan, hasil pemeriksaan pelaku masuk ke rumah korban dengan cara menaiki pagar. Selanjutnya, mencongkel atap dan plafon rumah korban.
Untuk aksi pertama pada Kamis lalu, pelaku menggasak uang tunai jutaan rupiah serta sejumlah peralatan elektronik. Sedangkan, untuk aksi kedua pelaku saat itu tertangkap ketrika henda membawa sejumlah karung beras dari rumah korban.
"Pengakuan pelaku selama libur panjang ini telah beraksi sebanyak tujuh kali. Dua aksi di antaranya dilakukan di rumah Halim," tuturnya. Dari tangan pelaku disita sejumlah barang bukti berupa obeng, kunci letter T, dan pahat.
Kapolsek Kebayoran Baru AKBP Tri Yulianto menjelaskan, aksi Mikel dipergoki tetangga korban yang melihat pelaku saat itu berupaya kabur membawa harta benda milik Halim."Jadi pada Kamis 5 Mei 2016 lalu, pelaku beraksi untuk pertama kalinya dan berhasil. Nah, tadi pagi pelaku untuk kedua kalinya beraksi tapi gagal karena dipergoki tetangga korban," jelas Tri Yulianto kepada wartawan, Sabtu (7/5/2016).
Tri menuturkan, hasil pemeriksaan pelaku masuk ke rumah korban dengan cara menaiki pagar. Selanjutnya, mencongkel atap dan plafon rumah korban.
Untuk aksi pertama pada Kamis lalu, pelaku menggasak uang tunai jutaan rupiah serta sejumlah peralatan elektronik. Sedangkan, untuk aksi kedua pelaku saat itu tertangkap ketrika henda membawa sejumlah karung beras dari rumah korban.
"Pengakuan pelaku selama libur panjang ini telah beraksi sebanyak tujuh kali. Dua aksi di antaranya dilakukan di rumah Halim," tuturnya. Dari tangan pelaku disita sejumlah barang bukti berupa obeng, kunci letter T, dan pahat.
(whb)