Pernyataan dan Imbauan Pengurus Jakmania Jelang Final Piala Bhayangkara
A
A
A
JAKARTA - Jelang Final Piala Bhayangkara di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Pengurus Pusat The Jakmania mengeluarkan pernyataan dan imbauan kepada anggota dan simpatisannya.
"Dengan diadakannya hajatan turnamen sepak bola Piala Bhayangkara oleh Kepolisian RI, maka dengan ini kami Pengurus Pusat The Jakmania mengeluarkan pernyataan dan imbauan kepada seluruh pengurus, korda, korwil, dan anggota organisasi The Jakmania," kata Ketua Umum The Jakmania Richard A Supriyanto di Mapolda Metro Jaya, Sabtu (2/4/2016).
Surat imbauan tersebut berisi tujuh poin. Pertama, Pengurus Pusat The Jakmania melarang keras seluruh anggota maupun simpatisan organisasi The Jakmania untuk datang atau hadir di SUGBK pada final Piala Bhayangkara yang diadakan hari Minggu, 3 April 2016.
Kedua, Pengurus Pusat The Jakmania mengimbau, menyarankan, dan menginstruksikan kepada seluruh anggota agar tidak melakukan postingan di seluruh akun media sosial yang bersifat provokasi, rasis, serta hal-hal negatif lainnya.
Ketiga, Pengurus Pusat The Jakmania mengimbau kepada seluruh anggota The Jakmania yang masih status sebagi pelajar untuk konsentrasi pada persiapan ujian nasional maupun ujian semester yang diadakan di institusi pendidikannya masing-masing.
Keempat, apabila ditemukan pelanggaran atau pembangkangan terhadap pernyataan organisasi, maka akan menjadi tanggung jawab sendiri dan tidak mengatasnamakan The Jakmania dan akan diproses sesuai dengan hukum yang berlaku.
Kelima, kita tunjukkan kepada masyarakat sepak bola dan umum bahwa The Jakmania adalah tuan rumah yang baik, dewasa serta positif dalam mendukung sepak bola Indonesia secara umum, dan Persija Jakarta secara khusus demi kelancaran final Piala Bhayangkara 2016.
Keenam, seluruh anggota dan jajaran pengurus diharapkan fokus pada acara Trofeo Persija yang sebentar lagi diadakan, serta juga fokus pada Persija Jakarta dalam menghadapi Indonesia Soccer Competition.
Ketujuh, demi kelancaran acara Persija Jakarta di Jakarta dalam waktu mendatang, maka kita wajib untuk membuat segala sesuatunya menjadi aman, nyaman, dan tenteram.
"Demikian pernyatan organisasi The Jakmania, besar harapan kami agar hal-hal tersebut dipatuhi, demi kelancaran dan kebaikan kita semua. Salam jempol telunjuk," seru Richard.
"Dengan diadakannya hajatan turnamen sepak bola Piala Bhayangkara oleh Kepolisian RI, maka dengan ini kami Pengurus Pusat The Jakmania mengeluarkan pernyataan dan imbauan kepada seluruh pengurus, korda, korwil, dan anggota organisasi The Jakmania," kata Ketua Umum The Jakmania Richard A Supriyanto di Mapolda Metro Jaya, Sabtu (2/4/2016).
Surat imbauan tersebut berisi tujuh poin. Pertama, Pengurus Pusat The Jakmania melarang keras seluruh anggota maupun simpatisan organisasi The Jakmania untuk datang atau hadir di SUGBK pada final Piala Bhayangkara yang diadakan hari Minggu, 3 April 2016.
Kedua, Pengurus Pusat The Jakmania mengimbau, menyarankan, dan menginstruksikan kepada seluruh anggota agar tidak melakukan postingan di seluruh akun media sosial yang bersifat provokasi, rasis, serta hal-hal negatif lainnya.
Ketiga, Pengurus Pusat The Jakmania mengimbau kepada seluruh anggota The Jakmania yang masih status sebagi pelajar untuk konsentrasi pada persiapan ujian nasional maupun ujian semester yang diadakan di institusi pendidikannya masing-masing.
Keempat, apabila ditemukan pelanggaran atau pembangkangan terhadap pernyataan organisasi, maka akan menjadi tanggung jawab sendiri dan tidak mengatasnamakan The Jakmania dan akan diproses sesuai dengan hukum yang berlaku.
Kelima, kita tunjukkan kepada masyarakat sepak bola dan umum bahwa The Jakmania adalah tuan rumah yang baik, dewasa serta positif dalam mendukung sepak bola Indonesia secara umum, dan Persija Jakarta secara khusus demi kelancaran final Piala Bhayangkara 2016.
Keenam, seluruh anggota dan jajaran pengurus diharapkan fokus pada acara Trofeo Persija yang sebentar lagi diadakan, serta juga fokus pada Persija Jakarta dalam menghadapi Indonesia Soccer Competition.
Ketujuh, demi kelancaran acara Persija Jakarta di Jakarta dalam waktu mendatang, maka kita wajib untuk membuat segala sesuatunya menjadi aman, nyaman, dan tenteram.
"Demikian pernyatan organisasi The Jakmania, besar harapan kami agar hal-hal tersebut dipatuhi, demi kelancaran dan kebaikan kita semua. Salam jempol telunjuk," seru Richard.
(zik)