15 Klinik Kesehatan Ditutup, 7 Tenaga Medis Diamankan

Senin, 18 Januari 2016 - 22:32 WIB
15 Klinik Kesehatan Ditutup, 7 Tenaga Medis Diamankan
15 Klinik Kesehatan Ditutup, 7 Tenaga Medis Diamankan
A A A
JAKARTA - Dinas Kesehatan DKI Jakarta mengaku telah menutup 15 klinik kesehatan ilegal di Jakarta. Selain menutup klinik, tujuh tenaga medis ilegal juga diamankan.

Penutupan ini dilakukan Dinkes DKI setelah satu warga Jakarta menjadi korban malapraktik klinik Chiropractic First.

“Masih jalan terus. Hari ini juga ada sidak. Hingga saat ini, yang sudah ditutup ada sebanyak 15 klinik dan tujuh tenaga medis yang ditangkap,” ujar Kepala Dinkes DKI Jakarta Kusmedi Priharto di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Senin (18/1/2016).

Dari 15 klinik kesehatan yang ditutup, enam diantaranya adalah klinik Chiropractic First. “Lalu klinik Medika Plaza di Hotel Kartika Chandar sudah kita tutup. Lalu ada juga klinik body streaming,” ujarnya.

Sementara itu tujuh tenaga medis terdiri dari dua dokter dan dua perawat dari Chiropratic First, satu ahli kecantikan, dan dua ahli Stem Cell juga diamankan.

“Mereka ditangkap karena tidak mempunyai izin praktik disini. Jadi ilegal. Kami akan terus lakukan sidak sampai tertib semuanya,” tuturnya.

PILIHAN:

Jadi Kurir, Sugito Tewas Mengenaskan di Dekat Teroris Sarinah
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9049 seconds (0.1#10.140)
pixels