Neneng Jatuh Lemas di Pemakaman Rais
A
A
A
DEPOK - Suasana duka tak bisa terbendung di pemakaman Rais Karna (38), office boy Bangkok Bank yang menjadi korban kebrutalan teroris di Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta. Rais Warga Kampung Plered RT003/12 Bojonggede, dimakamkan di TPU Pabuaran, Bojonggede.
Namun di tengah prosesi pemakaman, adik almarhum, Rahmat jatuh lemas tidak kuasa menahan duka. Setelah Rahmat, disusul ibunda korban, Neneng yang sudah sepuh. (Baca: Rais Tinggalkan 2 Anak yang Masih Kecil-kecil)
Diakhir pemakaman, adik almarhum lainnya, Eva ikut jatuh dan pingsan harus dibopong oleh sejumlah warga. Semasa hidup, Rais dikenal sosok yang supel dan dekat dengan keluarga.
"Orangnya supel, ramah, baik dengan masyarakat. Kami ikut kehilangan," kata Wiwid, tetangga korban yang ikut mengantarkan jenazah di TPU Pabuaran, Wiwid, Minggu (17/1/2016).
Rais sudah bekerja lebih dari lima tahun menjadi Office Boy Bangkok Bank. Rais menjadi korban luka tembak di bagian pelipis oleh pelaku teror. (Baca: Korban Terorisme di Sarinah Bertambah Jadi Delapan)
"Sudah dari sejak lulus SMA dia jadi karyawan di Thamrin. Kami doakan keluarga tabah dan akan ikut tahlilan," kata Wiwid. (Baca: Siti Maesaroh Tak Menyangka Suaminya Pelaku Peledakan Bom di Sarinah)
Namun di tengah prosesi pemakaman, adik almarhum, Rahmat jatuh lemas tidak kuasa menahan duka. Setelah Rahmat, disusul ibunda korban, Neneng yang sudah sepuh. (Baca: Rais Tinggalkan 2 Anak yang Masih Kecil-kecil)
Diakhir pemakaman, adik almarhum lainnya, Eva ikut jatuh dan pingsan harus dibopong oleh sejumlah warga. Semasa hidup, Rais dikenal sosok yang supel dan dekat dengan keluarga.
"Orangnya supel, ramah, baik dengan masyarakat. Kami ikut kehilangan," kata Wiwid, tetangga korban yang ikut mengantarkan jenazah di TPU Pabuaran, Wiwid, Minggu (17/1/2016).
Rais sudah bekerja lebih dari lima tahun menjadi Office Boy Bangkok Bank. Rais menjadi korban luka tembak di bagian pelipis oleh pelaku teror. (Baca: Korban Terorisme di Sarinah Bertambah Jadi Delapan)
"Sudah dari sejak lulus SMA dia jadi karyawan di Thamrin. Kami doakan keluarga tabah dan akan ikut tahlilan," kata Wiwid. (Baca: Siti Maesaroh Tak Menyangka Suaminya Pelaku Peledakan Bom di Sarinah)
(mhd)