3 Pekan Razia, Polda Metro Sita 121 Senjata Api
3 Pekan Razia, Polda Metro Sita 121 Senjata Api
A
A
A
JAKARTA - Polda Metro Jaya menggelar razia senjata tajam di sejumlah titik di Jakarta. Hasilnya sebanyak 121 senjata api disita berikut selongsong dan peluru.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Krishna Murti mengatakan, pelaku kejahatan di Ibu Kota Jakarta melengkapi diri dengan senjata api mulai senjata airsoft gun, dan replika mirip senjata api. "Airsoft gun ini digunakan tidak tepat sasaran, sehingga kami pelu melakukan razia besar-besaran, tidak hanya kepada pelaku tapi pengedar," kata Krishna, Minggu (15/11/2015).
Krishna menuturkan, dalam tiga pekan terakhir, petugas melakukan razia dan menyita 106 pucuk senjata airsoft gun, 12 senjata api berbagai merek, satu pen gun, dua pucuk senjata laras panjang. "Kita juga menyita 13 selongsong revolver, 70 kotak gotri, 88 tabung gas Co2, 17 magazen, dua bendel peluru kosong, satu kotak mimis, satu kemasan peluru plastik, tujuh kemasan berisi selongsong, lima peluru tajam kaliber 22 milimeter, dan lima peluru kecil," tutur Krishna.
Selain menyita ratusan senjata api, Krishna mengungkapkan, sebanyak delapan pelaku pun ditangkap. Mereka yakni, KS (42), WH (30), HRA (32), KMR (29), MS (30), HW (29), AS (37), dan KV (36).
Krishna menegaskan, Polda Metro Jaya akan terus melakukan tindakan untuk menekan peredaran senjata api baik organik maupun ilegal di Jakarta.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Krishna Murti mengatakan, pelaku kejahatan di Ibu Kota Jakarta melengkapi diri dengan senjata api mulai senjata airsoft gun, dan replika mirip senjata api. "Airsoft gun ini digunakan tidak tepat sasaran, sehingga kami pelu melakukan razia besar-besaran, tidak hanya kepada pelaku tapi pengedar," kata Krishna, Minggu (15/11/2015).
Krishna menuturkan, dalam tiga pekan terakhir, petugas melakukan razia dan menyita 106 pucuk senjata airsoft gun, 12 senjata api berbagai merek, satu pen gun, dua pucuk senjata laras panjang. "Kita juga menyita 13 selongsong revolver, 70 kotak gotri, 88 tabung gas Co2, 17 magazen, dua bendel peluru kosong, satu kotak mimis, satu kemasan peluru plastik, tujuh kemasan berisi selongsong, lima peluru tajam kaliber 22 milimeter, dan lima peluru kecil," tutur Krishna.
Selain menyita ratusan senjata api, Krishna mengungkapkan, sebanyak delapan pelaku pun ditangkap. Mereka yakni, KS (42), WH (30), HRA (32), KMR (29), MS (30), HW (29), AS (37), dan KV (36).
Krishna menegaskan, Polda Metro Jaya akan terus melakukan tindakan untuk menekan peredaran senjata api baik organik maupun ilegal di Jakarta.
(whb)
Explore More