Mahasiswinya Hilang, Ini Kata Rektor UI

JAKARTA - Rektor Universitas Indonesia (UI) Muhammad Anis mengaku sudah mengetahui terkait hilangnya mahasiswi Fakultas Teknik Angkatan 2014, Safira Permatasari. Mahasiswi ini hilang di Lenteng Agung, Jakarta dan diduga diculik.

Saat dikonfirmasi, Rektor UI Muhammad Anis prihatin atas kabar tersebut. Anis menegaskan pihak kampus juga terus berupaya memberikan bantuan kepada keluarga berupa jaringan informasi.

“Saya sudah mendengar soal peristiwa ini, kami ikut beri perhatian kepada keluarga,” ungkapnya di Depok, Selasa (20/10/2015).

Pihaknya tetap berupaya memberikan perhatian meskipun Anis menyebut kejadian tersebut terjadi di luar kampus. Terkait soal adanya uang tebusan yang diminta, Anis menegaskan hal itu menjadi ranah kepolisian.

“Kami juga berikan dukungan dengan koordinasi bersama keluarga, itu kan terjadi diluar kampus UI, tapi UI memiliki perhatian dengan berikan bantuan informasi. Masalah dilaporkan ke polisi itu wewenang keluarganya. Minta tebusan, itu berarti ada masalah dengan pihak keluarga. Pihak polisi yang tahu,” tegas Anis.

Ciri – ciri Safira yakni bertubuh langsing dengan tinggi sekira 160 centimeter dan beralis tebal serta berambut panjang. Pihak kampus terus memberikan informasi terbaru oleh Direktorat Kemahasiswaan.

PILIHAN:

Kawal Bobotoh, 2 Anggota Polrestabes Bandung Terluka di Cawang

Sekjen Ditangkap, Ini Kata Ketua Jakmania