Malu, Korban Perkosaan di Lapangan Bola Diungsikan
A
A
A
JAKARTA - Mengalami stres berkepanjangan, gadis 16 tahun yang diperkosa bergilir di lapangan bola di Pakuhaji, Kabupaten Tangerang terpaksa diungsikan keluarga ke rumah kerabatnya.
Paman korban, Usman Sapta mengatakan, saat ini korban sudah tidak bersekolah lagi lantaran malu. Pihak keluarga memilih mengungsikan AJ ke Tigaraksa ke kediaman Usman.
Sedangkan kondisi AJ kini, menurut Usman sudah lebih baik ketika dia baru menjadi korban pemerkosaan. (Baca: Dibius, Gadis 16 Tahun Diperkosa di Lapangan Bola)
"Rencana mau saya pindahin sekolah di sini (Tigaraksa), dia juga sudah bisa ngomong . Kondisinya membaik lah dari sebelumnya yang parah banget," tutur Usman kepada wartawan di rumahnya, Jumat (9/10/2015).
Pihak keluarga kini berharap polisi untuk bisa segera menangkap para pelaku. Sebab, meski diakui membutuhkan barang bukti yang cukup kuat, polisi semestinya sudah bisa menentukan tersangka.
"Kami berharap pelaku segera ditangkap, tapi polisi kan butuh bukti yang kuat. Kita akui harus benar-benar rapih menyelidiki kasus ini," terangnya.
PILIHAN:
Kesaksian Ibunda PNF 'Kunci' Ketahui Pembunuh Anaknya
Warga Cakung Digegerkan Penemuan Mayat Ibu dan Anak
Paman korban, Usman Sapta mengatakan, saat ini korban sudah tidak bersekolah lagi lantaran malu. Pihak keluarga memilih mengungsikan AJ ke Tigaraksa ke kediaman Usman.
Sedangkan kondisi AJ kini, menurut Usman sudah lebih baik ketika dia baru menjadi korban pemerkosaan. (Baca: Dibius, Gadis 16 Tahun Diperkosa di Lapangan Bola)
"Rencana mau saya pindahin sekolah di sini (Tigaraksa), dia juga sudah bisa ngomong . Kondisinya membaik lah dari sebelumnya yang parah banget," tutur Usman kepada wartawan di rumahnya, Jumat (9/10/2015).
Pihak keluarga kini berharap polisi untuk bisa segera menangkap para pelaku. Sebab, meski diakui membutuhkan barang bukti yang cukup kuat, polisi semestinya sudah bisa menentukan tersangka.
"Kami berharap pelaku segera ditangkap, tapi polisi kan butuh bukti yang kuat. Kita akui harus benar-benar rapih menyelidiki kasus ini," terangnya.
PILIHAN:
Kesaksian Ibunda PNF 'Kunci' Ketahui Pembunuh Anaknya
Warga Cakung Digegerkan Penemuan Mayat Ibu dan Anak
(ysw)