Rebutan Sate Daging Kurban, Saudara Sendiri Ditikam

Jum'at, 25 September 2015 - 10:47 WIB
Rebutan Sate Daging Kurban, Saudara Sendiri Ditikam
Rebutan Sate Daging Kurban, Saudara Sendiri Ditikam
A A A
JAKARTA - Ribut soal pembagian sate daging kurban, warga Jalan Haji Najih, RT 09/01, Petukangan, kecamatan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Noyo (33) tewas usai ditikam oleh saudaranya, Sunny Alamsyah (37) menggunakan pisau dapur.

Kanit Reskrim Polsek Pesanggrahan Iptu Wira Gapen mengatakan, peristiwa terjadi sekitar pukul 23.30 WIB, Kamis (24/9/2015) malam. Saat itu, keduanya tengah asik menyate daging kurban di pelataran rumah korban. Namun, usai sate di bakar, keduanya lantas cekcok saat membagikan daging kurban tersebut.

Menurutnya, pelaku kesal lantaran mendapatkan bagian sate yang sedikit. Pelaku akhirnya mengambil pisau dapur bekas memotong sate dan menusukannya ke bagian dada korban.

"Rumah keduanya ini kan berdampingan. Mereka lagi nyate, sewaktu satenya di bagiin, mereka cekcok soal pembagian sate yang tidak merata. Pelaku kesal lalu menusuk korban," ujarnya saat dikonfirmasi Sindonews, Jumat (25/9/2015).

Wira menjelaskan, korban yang mengalami luka tusukan di bagian dadanya itu pun akhirnya dilarikan ke RS Aminah, Bintaro, Jakarta Selatan.

Namun, nyawa korban tidak tertolong. Mayat korban pun akhirnya di bawa ke RS Fatmawati untuk dilakukan visum. "Korban akhirnya meninggal saat di bawa ke rumah sakit," terangnya.

Wira pun menambahkan, usai mengamankan pelaku dan menginterogasinya. Pelaku mengaku masih memiliki hubungan persaudaran dengan korban. Dia pun menusuk korban lantaran memiliki dendam terhadap korban yang memiliki sifat ringan tangan pada kakaknya.

"Pelaku bilang masih saudara sama korban. Hasil pemeriksaan lebih lanjut, pelaku ini mengaku kesal pada korban. Sebab, korban ringan tangan pada istrinya sendiri. Sedang istrinya korban ini, merupakan kakak pelaku," pungkasnya.

PILIHAN:

Ini Alasan Masinis Kemudikan KRL Nahas

Mau Salat Idul Adha, 3 Warga Ciledug Tewas Kecelakaan
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0077 seconds (0.1#10.140)