2018, Depok Ingin Kotoran Manusia Diolah Mesin
A
A
A
DEPOK - Pemkot Depok menargetkan pada 2018 akan membuat Intalansi Pengolahan Limbah Terpadu (IPLT). Pengerjaannya dilakukan secara bertahap mulai 2016 mendatang.
Kepala Unit Pelaksana Teknis IPLT DKP Kota Depok Waang mengatakan, sebelum pembangunan di mulai pada tahun ini pihaknya akan melakukan penataan lingkungan yaitu dengan mengubah wajah IPLT agar tidak terlihat kotor. Selanjutnya, pada 2016 dibangun kolam IPLT untuk mengurus limbah tinja manusia yang ditargetkan akan selesai pada tahun 2018.
"Pembangunan dilakukan secara bertahap karena dana yang dikeluarkan diperkirakan mencapai Rp12 miliar," kata Waang, Selasa (15/9/2015). Pencairan anggaran pun akan dilakukan bertahap. Menurut Waang, tahap pertama akan dikucurkan Rp3,6 miliar dari APBD 2016. Anggaran itu digunakan untuk Analisis Dampak Lingungan (AMDAL) pengawasan, dan pembangunan fisik.
"Kita akan melakukan penataan jadi pembenahannya kearah ke sana," ujarnya. Dengan adanya kolam IPLT ini nantinya kotoran manusia akan dikelola menggunakan mesin.
Saat ini kotoran manusia hanya dibuang begitu saja di kolam. Jika kolam IPLT sudah jadi maka pengontrolan dilakukan dengan mekanisme mesin. "Ke depannya bukan manusia lagi yang bergerak, manusia hanya mengontrol ini kadar gasnya berapa," ucapnya.
Kepala Unit Pelaksana Teknis IPLT DKP Kota Depok Waang mengatakan, sebelum pembangunan di mulai pada tahun ini pihaknya akan melakukan penataan lingkungan yaitu dengan mengubah wajah IPLT agar tidak terlihat kotor. Selanjutnya, pada 2016 dibangun kolam IPLT untuk mengurus limbah tinja manusia yang ditargetkan akan selesai pada tahun 2018.
"Pembangunan dilakukan secara bertahap karena dana yang dikeluarkan diperkirakan mencapai Rp12 miliar," kata Waang, Selasa (15/9/2015). Pencairan anggaran pun akan dilakukan bertahap. Menurut Waang, tahap pertama akan dikucurkan Rp3,6 miliar dari APBD 2016. Anggaran itu digunakan untuk Analisis Dampak Lingungan (AMDAL) pengawasan, dan pembangunan fisik.
"Kita akan melakukan penataan jadi pembenahannya kearah ke sana," ujarnya. Dengan adanya kolam IPLT ini nantinya kotoran manusia akan dikelola menggunakan mesin.
Saat ini kotoran manusia hanya dibuang begitu saja di kolam. Jika kolam IPLT sudah jadi maka pengontrolan dilakukan dengan mekanisme mesin. "Ke depannya bukan manusia lagi yang bergerak, manusia hanya mengontrol ini kadar gasnya berapa," ucapnya.
(whb)