Ini Obrolan Terakhir Korban Crane Masjidilharam dengan Istri
Ini Obrolan Terakhir Korban Crane Masjidilharam dengan Istri
A
A
A
BEKASI - Linda Marlinda (38) istri almarhum Ferry Maulidan jamaah asal Embarkasi Jakarta-Bekasi kloter 12 yang menjadi satu dari korban meninggal akibat jatuhnya crane di Masjidil Haram mengaku terakhir komunikasi membicarakan konser Bon Jovi.
"Terakhir komunikasi via SMS pada Jumat sekitar pukul 21.00 WIB. Saya kasih tahu soal konser Bon Jovi karena biasanya dia suka nanya tentang konser-konser musik," kata Linda, di rumah duka, Minggu (13/9/2015).
Menurut Linda, sang suami bukanlah fans dari Bon Jovi, namun biasanya saat pulang ke Bekasi, dia dan suami selalu nonton konser musik. Selain itu, obrolan terakhir lainnya hanya mengingatkan almarhum soal kabar haji dirinya apakah sudah dikabari kepada seorang teman di Tanah Abang.
"Iya ada temannya katanya belum dikabari jadi saat itu saya tanyakan," ujarya. Linda mengaku, pada SMS terakhir itu tak ada balasan apapun lagi dari sang suami yang merupakan anak keempat dari lima bersaudara dari pasangan suami istri Zaenab Arifin (73) dan Arifin Dulhay (75).
"Itu pesan terakhir saya yang tak sempat dibalas hingga kejadian jatuhnya crane itu muncul sekitar pukul 24.00 WIB dari media televis," ujarnya.
"Terakhir komunikasi via SMS pada Jumat sekitar pukul 21.00 WIB. Saya kasih tahu soal konser Bon Jovi karena biasanya dia suka nanya tentang konser-konser musik," kata Linda, di rumah duka, Minggu (13/9/2015).
Menurut Linda, sang suami bukanlah fans dari Bon Jovi, namun biasanya saat pulang ke Bekasi, dia dan suami selalu nonton konser musik. Selain itu, obrolan terakhir lainnya hanya mengingatkan almarhum soal kabar haji dirinya apakah sudah dikabari kepada seorang teman di Tanah Abang.
"Iya ada temannya katanya belum dikabari jadi saat itu saya tanyakan," ujarya. Linda mengaku, pada SMS terakhir itu tak ada balasan apapun lagi dari sang suami yang merupakan anak keempat dari lima bersaudara dari pasangan suami istri Zaenab Arifin (73) dan Arifin Dulhay (75).
"Itu pesan terakhir saya yang tak sempat dibalas hingga kejadian jatuhnya crane itu muncul sekitar pukul 24.00 WIB dari media televis," ujarnya.
(whb)
Explore More