Area Terminal 2 Bandara Soetta Disterilkan dari Tenant
A
A
A
TANGERANG - PT Angkasa Pura II (Persero) secara bertahap melakukan sterilisasi ruang komersial di Terminal 2 Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang yang sebelumnya diisi sejumlah tenant atau penyewa.
Presiden Director PT Angkasa Pura II Budi Karya Sumadi mengatakan, pembongkaran sekitar 20% area penyewa tersebut dilakukan untuk memberikan kenyamanan kepada calon penumpang di terminal yang biasa digunakan untuk penerbangan internasional tersebut.
Sebagai informasi, sejumlah maskapai internasional biasa beroperasi di Terminal 2D, yaitu Air China, All Nippon Airways (ANA), dan Cathay Pacific. "Hingga hari ini (kemarin) kami telah membongkar sekitar 20% tenant di area komersial demi menciptakan ruang publik yang lebih luas sehingga berdampak pada kenyamanan penumpang pesawat," kata Budi Karya Sumadi, Senin (7/9/2015).
Rencananya, kata Budi, area yang sebelumnya menjadi tempat komersial itu akan digunakan untuk penambahan kursi tunggu. Selain itu, pihaknya juga telah menggabungkan customer service dari setiap maskapai.
"Kita gabung menjadi costumer service center, ini akan kita lakukan di seluruh bandara yang dikelola kami," ujarnya.
Presiden Director PT Angkasa Pura II Budi Karya Sumadi mengatakan, pembongkaran sekitar 20% area penyewa tersebut dilakukan untuk memberikan kenyamanan kepada calon penumpang di terminal yang biasa digunakan untuk penerbangan internasional tersebut.
Sebagai informasi, sejumlah maskapai internasional biasa beroperasi di Terminal 2D, yaitu Air China, All Nippon Airways (ANA), dan Cathay Pacific. "Hingga hari ini (kemarin) kami telah membongkar sekitar 20% tenant di area komersial demi menciptakan ruang publik yang lebih luas sehingga berdampak pada kenyamanan penumpang pesawat," kata Budi Karya Sumadi, Senin (7/9/2015).
Rencananya, kata Budi, area yang sebelumnya menjadi tempat komersial itu akan digunakan untuk penambahan kursi tunggu. Selain itu, pihaknya juga telah menggabungkan customer service dari setiap maskapai.
"Kita gabung menjadi costumer service center, ini akan kita lakukan di seluruh bandara yang dikelola kami," ujarnya.
(whb)