Kerap Dipakai Pengajian, Rumah Juragan Beras Ini Tak Bisa Dihancurkan

Sabtu, 22 Agustus 2015 - 09:15 WIB
Kerap Dipakai Pengajian,...
Kerap Dipakai Pengajian, Rumah Juragan Beras Ini Tak Bisa Dihancurkan
A A A
JAKARTA - Peristiwa unik terjadipada saat pembongkaran hari kedua di Kampung Pulo. Sebuah rumah milik Haji Musa, yang lokasinya tepat berada di bantaran Kali Ciliwung,di RT11/03 Kampung Pulo, Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, tidak dapat dihancurkan oleh alat berat.

Titin (43) warga RT11/03 yang melihat langsung kejadian aneh tersebut menjelaskan, peristiwa aneh itu bermula dari salah satu pengemudi bekhoe mencoba menghancurkan rumah tersebut. Mendadak backhoe yang digunakan mesinnya mati.

"Sampai empat kali mau dihancurin tapi alat mati terus pada gak bisa. Akhirnya pindah kesebelah mesinnya biasa saja," kata Titin, Jumat 21 Agustus 2015. (Baca: Takut Dibakar, Satu Backhoe DIkawal Dua Peleton Petugas)

Ketika mencoba untuk dihidupkan lagi, namun bekhoe kembali mati sampai empat kali. Heran dengan kondisi tersebut, sang pengemudi kemudian memilih untuk menghancurkan rumah lainnya yang ada di samping rumah juragan beras tersebut. Anehnya saat proses penghancuran rumah yang lain mesin backhoe berjalan normal.

Sementara itu, Yusuf warga yang rumahnya tidak jauh dengan rumah Haji Musa mengatakan, rumah tersebut sering dijadikan sebagai tempat pengajian dan salat tarawih oleh warga sekitar.

"Itu biasanya hari Jumat dipake untuk ngaji dan buat salat tarawih, Tapi pemiliknya sudah meninggal, wajar lah kalau sulit dirobohkan," kata Yusuf.

Tak hanya rumah tersebut sering digunakan untuk tempat ibadah, namun Haji Musa terkenal dengan sifat kedermawanannya.

"Saya juga bingung kenapa tidak bisa dirobohkan, karena mungkin dari kedermawanan beliau selalu menyediakan rumahnya untuk pengajian, sekarang juga kan hari Jumat mas," kata Iing tetangga Haji Musa.

Saat ini rumah-rumah yang berada di sekitar kediaman Bapak Haji Musa sudah rata dengan tanah. Hingga berita ini diturunkan, rumah Haji Musa tetap berdiri kokoh. Petugas juga fokus pada pembongkaran di titik lain yang lebih mudah.

PILIHAN:

Ini Cikal Bakal Kampung Pulo, Jatinegara

Tommy Soeharto: DKI Itu Milik Rakyat, Memimpin Tak Perlu Main Bentak
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1224 seconds (0.1#10.140)