Menpan RB: DKI Mentahkan Stigma Banyak PNS Bolos Kerja
A
A
A
JAKARTA - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Yuddy Chrisnandi mengapresiasi kinerja PNS di lingkungan pemprov DKI Jakarta, pada hari pertama kerja pascalibur Lebaran.
Dalam kunjungannya ke Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (22/7/2015) tadi pagi, Yuddy mengatakan, pelayanan di Badan pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPTSP) dan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta pada hari pertama kerja setelah libur Lebaran ini patut diapresiasi. "Ini cukup bagus dan mementahkan stigma banyak PNS bolos di hari pertama kerja," kata Yuddy di Balai Kota tadi pagi.
Dia menyebutkan, di BPTSP DKI dari 118 pegawai hanya lima orang yang cuti. Kegiatan pelayanan publik berfungsi normal. Bahkan sudah banyak masyarakat yang datang untuk mendapatkan pelayanan perizinan.
Yuddy menjelaskan, sesuai dengan amanat Presiden Joko Widodo, Pemprov DKI harus menjadi model bagi Pemerintahan daerah lainnya dalam rangka mengubah mental aparatur untuk meningkatkan disiplin dan perbaikan peningkatann pelaynan-pelayanan publik untuk mewujudkan reformasi birokrasi nasional yang
menjadi fokus pemerintahan di tahun ini.
Untuk itu, kata Yuddy, pihaknya terus memantau perubahan birokrasi nasional secara langsung di Jakarta seiring dengan peningkatan kesejahteraan PNS di lingkunganya. Kendati demikian, bukan berarti pihaknya tidak memantau pemerintahan daerah lainnya.
Sebab, pihaknya telah meminta seluruh jajaran Kementerian Pan-RB untuk memantau kinerja masing-masing pemerintah daerah. Hasilnya, kata dia, sekalipun dalam catatan kurang lebih 30% pegawai pemerintah mengambil cuti. Tapi satu hal yang paling penting pelayanan publik tidak terganggu.
Dalam kunjungannya ke Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (22/7/2015) tadi pagi, Yuddy mengatakan, pelayanan di Badan pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPTSP) dan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta pada hari pertama kerja setelah libur Lebaran ini patut diapresiasi. "Ini cukup bagus dan mementahkan stigma banyak PNS bolos di hari pertama kerja," kata Yuddy di Balai Kota tadi pagi.
Dia menyebutkan, di BPTSP DKI dari 118 pegawai hanya lima orang yang cuti. Kegiatan pelayanan publik berfungsi normal. Bahkan sudah banyak masyarakat yang datang untuk mendapatkan pelayanan perizinan.
Yuddy menjelaskan, sesuai dengan amanat Presiden Joko Widodo, Pemprov DKI harus menjadi model bagi Pemerintahan daerah lainnya dalam rangka mengubah mental aparatur untuk meningkatkan disiplin dan perbaikan peningkatann pelaynan-pelayanan publik untuk mewujudkan reformasi birokrasi nasional yang
menjadi fokus pemerintahan di tahun ini.
Untuk itu, kata Yuddy, pihaknya terus memantau perubahan birokrasi nasional secara langsung di Jakarta seiring dengan peningkatan kesejahteraan PNS di lingkunganya. Kendati demikian, bukan berarti pihaknya tidak memantau pemerintahan daerah lainnya.
Sebab, pihaknya telah meminta seluruh jajaran Kementerian Pan-RB untuk memantau kinerja masing-masing pemerintah daerah. Hasilnya, kata dia, sekalipun dalam catatan kurang lebih 30% pegawai pemerintah mengambil cuti. Tapi satu hal yang paling penting pelayanan publik tidak terganggu.
(whb)