Jelang Lonjakan Pemudik, Waspadai Tiket Bus Palsu

Kamis, 02 Juli 2015 - 20:03 WIB
Jelang Lonjakan Pemudik, Waspadai Tiket Bus Palsu
Jelang Lonjakan Pemudik, Waspadai Tiket Bus Palsu
A A A
JAKARTA - Pemkot Bekasi mengingatkan kepada pemudik untuk membeli tiket bus di loket resmi. Pasalnya, menjelang puncak arus mudik sejumlah oknum akan memanfaatkan dengan cara menjual tiket bus palsu.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Bekasi, Sopandi Budiman mengimbau kepada masyarakat untuk membeli tiket resmi dari agen pembelian tiket yang ada di area Terminal Induk Kota Bekasi.

Nantinya, seluruh tiket bus keberangkatan mudik wajib berstempel khusus."Ini untuk menekan praktik percaloan saat mudik tiba," ungkapnya kepada SINDO, Kamis (2/7/2015).

Pada tahun sebelumnya, kata dia, para pemudik yang membeli tiket tidak melalui agen resmi dikahwatirkan akan tertipu. "Banyak kasus seperti itu. Masyarakat membeli tiket namun busnya tidak ada dan mereka tertipu. Kami gencar merazia para calo disekitar Terminal," ungkapnya.

Sementara petugas Dishub melakukan razia papan reklame perusahaan oto bus bodong di areal Terminal Bekasi. Sedikitnya enam perusahaan oto bus disinyalir memasang reklame bodong. Pasalnya, sejak papan reklame dipasang, pihak perusahaan itu tidak menyediakan bus.

PILIHAN:


Dari Hasil Meminta-minta, Pengemis tua Ini Akan Sewa PSK

Jakarta Diperketat, Pengemis Serbu Bekasi

Pembangunan Kian Pesat, Bekasi Dibidik Investor
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7510 seconds (0.1#10.140)