FPI dan Warga Geruduk Rumah Jemaah Ahmadiyah
A
A
A
JAKARTA - Warga Bukit Duri dan anggota Front Pembela Islam (FPI) menggeruduk sebuah rumah milik jemaah Ahmadiyah di Jalan Tanjakan Batu RT 02/08, Tebet, Jakarta Selatan, tadi siang.
Penggerebekan di rumah nomor 13 tersebut terjadi akibat masyarakat tersinggung dengan jemaah Ahmadiyah yang enggan diajak salat Jumat bersama di masjid.
Kapolsek Tebet Kompol I Ketut Sudarma mengatakan, pada Jumat (12/6/2015) siang, terdapat keramaian di Tanjakan Batu Nomor 13 RT 02/08, Kelurahan Bukit Duri, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan. Keramaian itu dipicu akibat ketidaknyamanan warga dan FPI akan keberadaan jemaah Ahmadiyah di kampungnya itu.
Pasalnya, saat hendak melaksanakan salat Jumat, warga melihat sejumlah jemaah Ahmadiyah itu hendak melaksanakan salat Jumat di halaman depan rumah milik Adang Hamid. Warga dan anggota FPI yang melihat pun meminta jemaah Ahmadiyah itu untuk salat berjamaah di masjid.
"Warga minta, kalau mau beribadah bersama-sama di masjid itu, jangan ibadah sendiri di dalam rumah. Lagi pula, masjidnya kan dekat," ujar I Ketut Sudarma saat dikonfirmasi Sindonews, Jumat (12/6/2015).
Namun, terangnya, 11 orang jemaah Ahmadiyah itu justru menolak ajakan warga dan memilih melaksanakan ibadahnya di halaman depan rumah tersebut. Warga pun tersulut emosinya dan menegur jemaah Ahmadiyah itu dengan mendatangi rumah beramai-ramai.
"Tidak ada kericuhan kok, semuanya normal dan terkendali. Enggak ada juga yang dibawa ke kantor (Polsek Tebet). Ya, buat jaga-jaga, kami tempatkan anggota di lokasi," tutupnya.
Penggerebekan di rumah nomor 13 tersebut terjadi akibat masyarakat tersinggung dengan jemaah Ahmadiyah yang enggan diajak salat Jumat bersama di masjid.
Kapolsek Tebet Kompol I Ketut Sudarma mengatakan, pada Jumat (12/6/2015) siang, terdapat keramaian di Tanjakan Batu Nomor 13 RT 02/08, Kelurahan Bukit Duri, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan. Keramaian itu dipicu akibat ketidaknyamanan warga dan FPI akan keberadaan jemaah Ahmadiyah di kampungnya itu.
Pasalnya, saat hendak melaksanakan salat Jumat, warga melihat sejumlah jemaah Ahmadiyah itu hendak melaksanakan salat Jumat di halaman depan rumah milik Adang Hamid. Warga dan anggota FPI yang melihat pun meminta jemaah Ahmadiyah itu untuk salat berjamaah di masjid.
"Warga minta, kalau mau beribadah bersama-sama di masjid itu, jangan ibadah sendiri di dalam rumah. Lagi pula, masjidnya kan dekat," ujar I Ketut Sudarma saat dikonfirmasi Sindonews, Jumat (12/6/2015).
Namun, terangnya, 11 orang jemaah Ahmadiyah itu justru menolak ajakan warga dan memilih melaksanakan ibadahnya di halaman depan rumah tersebut. Warga pun tersulut emosinya dan menegur jemaah Ahmadiyah itu dengan mendatangi rumah beramai-ramai.
"Tidak ada kericuhan kok, semuanya normal dan terkendali. Enggak ada juga yang dibawa ke kantor (Polsek Tebet). Ya, buat jaga-jaga, kami tempatkan anggota di lokasi," tutupnya.
(whb)