Perahu Eretan Miring, Satu Warga Bekasi Hanyut
A
A
A
BEKASI - Sebanyak 10 orang warga Babelan, Bekasi tercebur ke Kali Bekasi yang melintas di Perumahan Bumi anugrah Sejahtera, Bekasi. Dalam peristiwa ini, satu orang penumpang dinyatakn hilang terseret arus kali.
Menurut Kasie Humas Polsek Babelan, Brigadir Anwar Fadillah, kecelakaan itu terjadi kemarin pagi. Sebanyak 10 penumpang dan satu orang penarik perahu eretan tercebur ke kali berwarna hitam itu.
"Seluruh penumpang pada saat kejadian tercebur bersama. Ada tiga motor yang ikut tercebur," ungkap Anwar, Kamis (4/6/2015).
Anwar menjelaskan kejadian tersebut diduga perahu eretan yang hendak menyebrangi Perumahan di Babelan menuju Desa Sriamur, Tambun Utara, tiba-tiba miring hingga seluruh penumpang tercebur.
Ada 10 penumpang, diantaranya tujuh laki-laki, satu wanita, dan dua anak-anak. "Satu orang laki-laki dewasa terbawa arus namanya Eman Suyono (41) yang saat ini belum temukan. Untuk kendaraan yang tenggelam sudah berhasil diselamatkan," tuturnya.
Hingga saat ini, kasus kecelakaan perahu eretan itu dalam penyelidikan pihak Polsek Babelan. "Ada delapan orang saksi yang telah diperiksa dan dimintai keterangan dalam kasus ini. Kami menerjunkan 25 personel dengan satu perahu karet dibantu timsar gabungan," pungkasnya.
Menurut Kasie Humas Polsek Babelan, Brigadir Anwar Fadillah, kecelakaan itu terjadi kemarin pagi. Sebanyak 10 penumpang dan satu orang penarik perahu eretan tercebur ke kali berwarna hitam itu.
"Seluruh penumpang pada saat kejadian tercebur bersama. Ada tiga motor yang ikut tercebur," ungkap Anwar, Kamis (4/6/2015).
Anwar menjelaskan kejadian tersebut diduga perahu eretan yang hendak menyebrangi Perumahan di Babelan menuju Desa Sriamur, Tambun Utara, tiba-tiba miring hingga seluruh penumpang tercebur.
Ada 10 penumpang, diantaranya tujuh laki-laki, satu wanita, dan dua anak-anak. "Satu orang laki-laki dewasa terbawa arus namanya Eman Suyono (41) yang saat ini belum temukan. Untuk kendaraan yang tenggelam sudah berhasil diselamatkan," tuturnya.
Hingga saat ini, kasus kecelakaan perahu eretan itu dalam penyelidikan pihak Polsek Babelan. "Ada delapan orang saksi yang telah diperiksa dan dimintai keterangan dalam kasus ini. Kami menerjunkan 25 personel dengan satu perahu karet dibantu timsar gabungan," pungkasnya.
(ysw)