80 Polisi Jaga Kawasan Rawan Tawuran

JAKARTA - Untuk mengantisipasi pecahnya bentrokan warga selama Ramadan, Polres Jakarta Pusat mengerahkan ratusan personel ke lokasi rawan tawuran. Ada enam lokasi yang mendapat penjagaan ketat, masing-masing lokasi dijaga 80 polisi berseragam lengkap.

Kapolres Jakarta Pusat, Kombes Pol Hendro Pandowo mengatakan, tahun ini Polres Jakpus mengedepankan upaya pencegahan dengan menyiagakan petugas di lokasi rawan tawuran.

"Tidak hanya itu, petugas Polsek terdekat juga disiagakan," katanya kepada wartawan, Minggu (3/8/2014).

Polsek yang harus bersiaga antara lain Polsek Cempaka Putih, Kemayoran, Senen dan Menteng, serta Johar Baru. Selain di Johar sedikitnya ada enam lokasi rawan tawuran yang tahun ini tidak terjadi tawuran.

Sementara itu, Deni Zainudin (31) warga Johar Baru mengapresiasi petugas kepolisian yang berhasil menjaga kawasan tersebut dari tindak tawuran.

Menurutnya keadaan seperti saat ini sudah lama dinanti oleh warga Johar Baru, dimana warga seluruh kawasan bebas berjalan kemana saja tanpa rasa khawatir.

"Aksi tawuran tentu membawa dampak negatif dan kerugian dari Masyarakat," tuturnya.

Lebih lanjut dirinya berharap agar pemerintah bisa mengapresiasi keadaan di kawasan Johar Baru dengan memberikan pembinaan.

Menurutnya petugas kepolisian sudah melaksanakan tugas dengan baik, untuk itu pemerintah harus menindak lanjuti dengan memberikan kesibukan bagi pemuda di kecamatan Johar Baru.

"Sebenarnya warga sini tidak ada yang menginginkan tawuran, warga lebih ingin diperhatikan sebagai warga negara," tuturnya.

Lokasi Rawan Tawuran di Jakarta Pusat

1. Johar Baru
2. Menteng Tenggulun perbatasan dengan Pasar Rumput Setia Budi, Jakarta Selatan.
3. Jalan Kali Pasir Menteng berbatas dengan Polsek Senen
4. Kemayoran, lokasi di kawasan Jalan H Ung
5. Rawasari, Cempaka Putih
6, Gambir di Kawasan Jalan Setia Kawan perbatasan dengan Tambora, Jakarta Barat.
7. Jalan Serdang, Berbatasan dengan Sunter Jakarta Utara.