Ahok setuju identitas agama dihapus dari KTP

Jum'at, 13 Desember 2013 - 18:38 WIB
Ahok setuju identitas agama dihapus dari KTP
Ahok setuju identitas agama dihapus dari KTP
A A A
Sindonews.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku setuju dengan wacana pengapusan identitas agama di kolom lembar Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang diwacanakan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

"Kalau menurut saya pribadi, saya enggak suka ada itu (status agama), bodo amat. Untuk apa mencantumkan agama anda di KTP?" katanya saat dimintai tanggapan di Balai Kota Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (13/12/2013).

Ahok menilai, seluruh negara di dunia tidak memasukan kolom agama kartu identitas warganya. Termasuk negara Malaysia yang dikenal fanatik dengan faham agama Islam.

"Seluruh dunia kan begitu, di Malaysia juga tidak ada di KTP-nya yang menuliskan agama. Cuma di undang-undang kita pakai agama," cetusnya.

Terlebih, lanjut Ahok, dengan dicantumkan identitas agama di kolom KTP, tidak menjamin pemegang kartu identitas itu melakukan hal-hal terpuji seperti korupsi dan sebagainya.

"Harusnya yang korupsi-korupsi itu jangan cantumin agama di KTP-nya. Malu kan kalau ketahuan korupsi agamanya apa," tandasnya.

Perlu diketahui, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi, menyebut revisi UU nomor 23 Tahun 2006, menyebut hanya enam agama yang boleh dimuat di e-KTP yakni Islam, Kristen (Protestan), Hindu, Budha, Katolik, dan Konghucu. Sedangkan untuk agama atau kepercayaan di luar enam agama resmi itu maka kolom agama di e-KTP dikosongkan.

"Agama yang sudah diakui ada enam, kalau di luar itu kosong saja. Dia tetap dapat KTP," katanya beberapa waktu lalu.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7078 seconds (0.1#10.140)