Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Waspada! 9 Wilayah di Pesisir Jakarta Ini Berpotensi Banjir Rob Sepekan Kedepan
loading...
Warga pesisir Jakarta diminta untuk waspada dengan adanya potensi banjir rob sepekan kedepan. Foto/Ilustrasi/Dok SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis sembilan wilayah pesisir DKI Jakarta berpotensi terkena banjir rob yang diperkirakan terjadi pada 22 November sampai 28 November 2022 ini.
Kepala Pusat Data dan Informasi Kebencanaan BPBD DKI Jakarta Moh. Insaf mengungkapkan, banjir pesisir disebabkan adanya aktivitas pasang air laut bersamaan dengan fase bulan baru.Untuk itu, warga pesisir Jakarta diminta untuk waspada.
Menurutnya, dari kedua faktor tersebut memengaruhi dinamika pesisir di wilayah utara Jakarta berupa peningkatan ketinggian pasang air laut di sembilan wilayah pesisir Jakarta Utara dan Jakarta Barat.
”Wilayah pesisir yang berpotensi terdampak banjir rob meliputi Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing, dan Kalibaru,” kata Insaf, Rabu (23/11/2022).
Peningkatan ketinggian pasang air laut maksimum terjadi pada pukul 9.00-13.00 WIB. Hal ini tentunyadapat mengganggu aktivitas masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir.
”BPBD terus memantau segala prediksi potensi bencana banjir yang dikeluarkan BMKG dan memonitor ketinggian muka Air yang dikeluarkan oleh Dinas Sumber Daya Air untuk disampaikan melalui media sosial,” ungkapnya.
BPBD DKI Jakarta mengimbau masyarakat menyiapkan langkah antisipasi, di antaranya memantau peringatan dini gelombang pasang melalui kanal-kanal media sosial BPBD.
Sehingga masyarakat yang tinggal di wilayah tersebut dapat mewaspadai lebih awal potensi bencana dan bisa melaporkanbila terjadi genangan atau banjir melalui aplikasi JAKI atau dalam keadaan darurat bisa menghubungi call center Jakarta Siaga di nomor 112.
Kepala Pusat Data dan Informasi Kebencanaan BPBD DKI Jakarta Moh. Insaf mengungkapkan, banjir pesisir disebabkan adanya aktivitas pasang air laut bersamaan dengan fase bulan baru.Untuk itu, warga pesisir Jakarta diminta untuk waspada.
Menurutnya, dari kedua faktor tersebut memengaruhi dinamika pesisir di wilayah utara Jakarta berupa peningkatan ketinggian pasang air laut di sembilan wilayah pesisir Jakarta Utara dan Jakarta Barat.
”Wilayah pesisir yang berpotensi terdampak banjir rob meliputi Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing, dan Kalibaru,” kata Insaf, Rabu (23/11/2022).
Peningkatan ketinggian pasang air laut maksimum terjadi pada pukul 9.00-13.00 WIB. Hal ini tentunyadapat mengganggu aktivitas masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir.
”BPBD terus memantau segala prediksi potensi bencana banjir yang dikeluarkan BMKG dan memonitor ketinggian muka Air yang dikeluarkan oleh Dinas Sumber Daya Air untuk disampaikan melalui media sosial,” ungkapnya.
BPBD DKI Jakarta mengimbau masyarakat menyiapkan langkah antisipasi, di antaranya memantau peringatan dini gelombang pasang melalui kanal-kanal media sosial BPBD.
Sehingga masyarakat yang tinggal di wilayah tersebut dapat mewaspadai lebih awal potensi bencana dan bisa melaporkanbila terjadi genangan atau banjir melalui aplikasi JAKI atau dalam keadaan darurat bisa menghubungi call center Jakarta Siaga di nomor 112.
(ams)
Explore More