Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
TMII Kaji Kendaraan Pengunjung Tak Boleh Masuk di Dalam Kawasan
loading...
Taman Mini Indonesia Indah (TMII) menggelar uji coba kunjungan wisatawan secara terbatas pascarevitalisasi, Minggu (20/11/2022). Foto: MPI/Muhammad Farhan
A
A
A
JAKARTA - Taman Mini Indonesia Indah (TMII) menggelar uji coba kunjungan wisatawan secara terbatas pascarevitalisasi, Minggu (20/11/2022). Pengelola TMII juga akan mengujicobakan perubahan budaya kunjungan seperti kendaraan tak boleh masuk atau jalan-jalan di dalam kawasan.
"Kita akan mengubah habitat masyarakat yang tadinya boleh masuk dengan membawa kendaraan, sekarang kita harus mengedukasi bahwa mobil tidak boleh masuk ke dalam kawasan," ujar Direktur Eksekutif TMII Emilia Eni Utari di TMII, Jakarta Timur, Minggu (20/11/2022).
Baca juga: Revitalisasi Rampung, Museum Transportasi TMII Akan Pamerkan Kendaraan Listrik
Namun, karena masih uji coba pihaknya masih mengizinkan untuk membuka akses kendaraan roda empat dengan membuka sejumlah kantong parkir. "Saat ini kapasitas parkir terpadu mampu menampung 800 kendaraan bermotor," katanya.
"Karena ini masih uji coba perdana sehingga kami masih melihat akan mereview kembali nanti apakah ditambahkan kantong parkir," lanjutnya.
Meski kunjungan dilakukan terbatas yakni 5.000 orang saja, sejumlah pengunjung terkejut karena membeludaknya wisatawan yang datang. Salah satunya Yudi (27), pesepeda yang berkunjung ke TMII.
"Saya kira terbatas ternyata banyak juga pengunjung yang datang," ujarnya saat ditemui di Pintu III arah keluar TMII.
Untuk fasilitas baru terutama jalur sepeda, dia menilai lebih bagus dari sebelumnya. "Wah luar biasa fasilitasnya. Terutama untuk jalur sepeda, semuanya sudah lebih baik jadi kita lebih gampang melewati jalur sepedanya," katanya.
Baca juga: Keren! TMII Bangun Tol Laut
Berdasarkan pantauan, sejak pukul 09.00 WIB sejumlah kendaraan mengantre panjang di pintu 3 TMII. Pengunjung harus menunjukkan bukti berupa pembelian secara daring yang telah diakses melalui website.
Pengunjung juga terlihat mengenakan pakaian adat guna meramaikan pembukaan perdana TMII kali ini. Menariknya, di sekitar Tugu Api pengunjung menggelar tikar bersama keluarga sembari menonton pertunjukan budaya di depan Gedung Sasono Utomo.
"Kita akan mengubah habitat masyarakat yang tadinya boleh masuk dengan membawa kendaraan, sekarang kita harus mengedukasi bahwa mobil tidak boleh masuk ke dalam kawasan," ujar Direktur Eksekutif TMII Emilia Eni Utari di TMII, Jakarta Timur, Minggu (20/11/2022).
Baca juga: Revitalisasi Rampung, Museum Transportasi TMII Akan Pamerkan Kendaraan Listrik
Namun, karena masih uji coba pihaknya masih mengizinkan untuk membuka akses kendaraan roda empat dengan membuka sejumlah kantong parkir. "Saat ini kapasitas parkir terpadu mampu menampung 800 kendaraan bermotor," katanya.
"Karena ini masih uji coba perdana sehingga kami masih melihat akan mereview kembali nanti apakah ditambahkan kantong parkir," lanjutnya.
Meski kunjungan dilakukan terbatas yakni 5.000 orang saja, sejumlah pengunjung terkejut karena membeludaknya wisatawan yang datang. Salah satunya Yudi (27), pesepeda yang berkunjung ke TMII.
"Saya kira terbatas ternyata banyak juga pengunjung yang datang," ujarnya saat ditemui di Pintu III arah keluar TMII.
Untuk fasilitas baru terutama jalur sepeda, dia menilai lebih bagus dari sebelumnya. "Wah luar biasa fasilitasnya. Terutama untuk jalur sepeda, semuanya sudah lebih baik jadi kita lebih gampang melewati jalur sepedanya," katanya.
Baca juga: Keren! TMII Bangun Tol Laut
Berdasarkan pantauan, sejak pukul 09.00 WIB sejumlah kendaraan mengantre panjang di pintu 3 TMII. Pengunjung harus menunjukkan bukti berupa pembelian secara daring yang telah diakses melalui website.
Pengunjung juga terlihat mengenakan pakaian adat guna meramaikan pembukaan perdana TMII kali ini. Menariknya, di sekitar Tugu Api pengunjung menggelar tikar bersama keluarga sembari menonton pertunjukan budaya di depan Gedung Sasono Utomo.
(jon)
Explore More