Pekan Diplomasi Iklim 2022, Uni Eropa Pungut Sampah sambil Joging di CFD Sudirman-Thamrin

Minggu, 18 September 2022 - 12:26 WIB
loading...
A A A
Mengatasi perubahan iklim memerlukan kolaborasi antar seluruh pihak. Oleh karena itu, pihaknya tak henti menjangkau masyarakat Indonesia, terutama kaum muda, untuk merayakan dan mengambil bagian dalam aksi iklim.

Dihadapkan pada ancaman krisis energi global, Pekan Diplomasi Iklim tahun ini memberikan perhatian lebih pada isu energi. Uni Eropa telah merumuskan sejumlah kebijakan yang komprehensif untuk mendukung percepatan transisi menuju energi terbarukan serta secara bertahap meninggalkan bahan bakar fosil.

Kebijakan ini tertuang dalam EU Green Deal atau Kesepakatan Hijau Uni Eropa dan Fit for 55. Paket kebijakan ini akan mengurangi emisi gas rumah kaca di Uni Eropa hingga 55% dan meningkatkan target efisiensi energi hingga 32,5% pada tahun 2030.

Peran generasi muda menjadi salah satu fokus utama pada Pekan Diplomasi Iklim tahun ini, seiring dengan peringatan Tahun Pemuda Eropa 2022. “Kami sangat terkesan dan terinspirasi oleh para pemuda dan masyarakat sipil di seluruh dunia yang telah menjadi penggerak aksi iklim, menjadikan isu iklim sebagai prioritas dan mendorong terwujudnya perubahan positif dalam kebijakan dan praktik usaha,” tandasnya.

Pekan Diplomasi Iklim 2022 akan mencakup 3 tema, yakni aksi iklim dan transisi energi bersih; pelestarian alam, lautan, hutan dan keanekaragaman hayati; kota berkelanjutan dan ekonomi sirkular.

Melalui kerja sama dengan beragam komunitas di Indonesia, Pekan Diplomasi Iklim 2022 akan menampilkan talkshow interaktif, pemutaran film, kompetisi ide untuk pemuda, bersepeda kolektif, penampilan musik, dan berbagai kegiatan lainnya.

Seluruh kegiatan terbuka untuk publik tanpa dipungut biaya, dengan mendaftarkan diri terlebih dahulu melalui laman climatediplomacyweek2022.
(thm)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2767 seconds (0.1#10.140)