Profil Briptu Ragil Rahmi Lestari, Polwan Hebat yang Jadi MC Upacara HUT ke-77 RI di Istana Merdeka

JAKARTA - Polwan cantik Briptu Ragil Rahmi Lestari terpilih menjadi salah satu master of ceremonies (MC) pada Upacara HUT ke-77 RI di Istana Merdeka , Rabu 17 Agustus 2022. Briptu Ragil terpilih menjadi MC di Istana Merdeka setelah melalui seleksi panjang dan ketat.



Peran MC di Upacara HUT Kemerdekaan di Istana Merdeka termasuk cukup krusial. Sebab MC yang mengatur jalannya upacara. Seorang MC tentu harus memiliki suara yang bagus dan bisa membacakan sususan acara dengan tegas dan jelas alias tidak grogi/gugup.



Untuk itulah, menjadi MC pada Upacara HUT Kemerdekaan di Istana Merdeka bukan sembarang orang. Dia harus bersaing dengan Polwan seluruh Indonesia.



Setelah itu, diseleksi kembali untuk dua orang per matra dari kepolisian, TNI AD, TNI AL, dan TNI AU. Di proses inilah setiap calon MC harus melalui tahapan ketat dan ditangani oleh orang yang tepat. Sangat beruntung Briptu Ragil bisa terpilih menjadi MC pada HUT ke-77 RI di Istana Merdeka tahun ini.

Dikutip dari ntmcpolri.info, Sabtu (20/8/2022), Briptu Ragil mengaku ikut seleksi awal untuk menjadi MC HUT Kemerdekaan di Istana Merdeka pada Maret 2022. Saat itu, dia mengikuti seleksi psikologi, jasmani, dan kemampuan menjadi MC bersama seluruh polwan se-Indonesia yang turut mendaftar.



Pada tahap awal, dia terpilih dan mewakili matra Polri untuk mengikuti seleksi lanjutan. “Seleksi awal tingkat Polri di Korbrimob Jakarta dari bulan Maret. Mulai dari seleksi psikologi, jasmani, kesehatan, sampai tes kemampuan MC,” kata Briptu.



Briptu Ragil selanjutnya mengikuti seleksi lanjutan bersama TNI dan Polri pada Juli 2022. Setelah terpilih, dia mengikuti pelatihan di Cibubur mulai 1 sampai 12 Agustus 2022. Saat gladi bersih Ragil akhirnya diumumkan sebagai MC perayaan HUT ke-77 RI di Istana Merdeka.

Briptu Ragil merupakan Polwan Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) yang bertugas di Biro Operasi. Dia menjadi Polwan pertama Polda Sultra yang terpilih menjadi MC di Istana Merdeka.



Selama ini, Briptu Ragil memang sudah sering menjadi MC pada kegiatan-kegiatan di Polda Sultra, baik rapat maupun apel. Dengan modal itu lah ia memberanikan mendaftarkan diri untuk mengikuti seleksi di tingkat Polri.

Di laman media sosialnya, Briptu Ragil merasa seperti mimpi bisa berdiri di Istana Merdeka. Tapi ia percaya mimpi-mimpi itu bukan hal mustahil untuk diwujdukan.

"Beberapa orang masih asing dengan namanya keajaiban, tentang ke mana perginya doa dan usaha manusia. Jadi ketika kita sudah menerima hasilnya, banyak yang meragukan 'ah gak mungkin dia bisa begitu'. Sama, saya juga merasa berdiri di Istana Negara seperti mimpi. Tapi di dunia ini tidak ada yang tidak mungkin, kun fayakun," katanya.

Polwan asal Banyuwangi, Jawa Timur, ini sangat mencintai profesinya. Ia sangat bangga dengan seragam yang dipakainya sejaka 2014. "Menjadi Polwan di usia 18 tahun, alhamdulillah karena seragam ini di usia semuda itu saya bersyukur sudah bisa mencari makan sendiri, mempunyai beribu-ribu pengalaman, lalu berkembang tanpa harus membebani dan merepotkan orang tuaku lagi," ucapnya.