Lepas Citayam Fashion Week, Baim Wong Tetap Dukung Kreativitas SCBD

Selasa, 26 Juli 2022 - 16:46 WIB
loading...
Lepas Citayam Fashion...
Baim Wong. Foto: Dok SINDOnews
A A A
JAKARTA - Polemik pendaftaran Citayam Fashion Week (CFW) oleh PT Tiger Wong Entertaiment ke Pangkalan Data Kekayaan Intelektual (PDKI) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) akhirnya berakhir.

Baim Wong selaku pemilik PT Tiger Wong Entertaiment menegaskan tidak ingin polemik itu berkepanjangan. Dia menegaskan akan melepas upayanya mendaftarkan CFW ke HAKI. Meski demikian, Baim tetap mendukung kreativitas anak-anak muda Sudirman, Citayam, Bojonggede, Depok (SCBD).
Baca juga: Baim Wong Daftarkan Merek Citayam Fashion Week, Sahroni: Jangan Latah

Melalui channel YouTube-nya, Baim mengatakan niat mendaftarkan CFW ke HAKI karena ingin memberikan ruang yang lebih besar kepada generasi muda agar lebih baik dan tertata. Langkah itu dilakukan setelah berdiskusi dengan para penggagas CFW seperti Bonge, Jeje, Roy, dan Kurma.

"Awalnya cuma pengen tahu siapa yang punya HAKI dan minta izin karena kita mau buatkan acara seperti kompetisi gitu. Tujuannya agar momentum kreativitas seperti ini tidak hilang begitu saja," ujar Baim dalam akun YouTube Baim Paula, Senin (25/7/2022).

Lantaran belum ada yang mendaftarkan, Baim pun atas persetujuan 4 orang tersebut berinisiatif mendaftarkan HAKI CFW. Baim dan para penggagas CFW sepakat seluruh keuntungan dari ajang CFW akan digunakan untuk pembangunan di Citayam.

Namun, niat baiknya ini justru disalahartikan setelah dirinya dituding ingin meraup keuntungan dari fenomena CFW. Hal ini membuat Baim sedih. Dia mengaku bukan tipikal orang yang suka mengambil hak orang lain, terlebih Baim pun sadar bahwa CFW merupakan ide kreatif dari generasi muda.

"Sedih juga dibilang mau ambil keuntungan. Demi Allah SWT tidak ada maksud ke sana malah kita ingin ini jadi wadah besar dan hasilnya buat mereka semua," kata Baim.
Baca juga: Patenkan Citayam Fashion Week, Pakar Sebut Baim Wong Tidak Elok

Karenanya dibanding menjadi polemik berkepanjangan, dia memilih melepas proses pendaftaran CFW ke HAKI. Niat ini dia urungkan karena khawatir kegaduhan kian berlarut-larut. "Saya bilang ke mereka, kalian tidak salah, mungkin salah saya ketika awal harusnya saya agak mengerti bahwa ini domain publik," ucapnya.

Baim memohon maaf kepada masyarakat Indonesia lantaran tidak begitu memahami soal HAKI dan domain publik. Kesalahan ini murni karena kekurangan dirinya yang masih harus banyak belajar.

"Ini memberikan banyak pelajaran bagi saya. Mohon maaf kalau jadi heboh, tidak enak banget, tapi jauh sekali dengan persepsi orang kalau saya mau ambil untung, tidak malah kebalikannya, saya ingin mendorong CFW ini jadi ajang yang sangat bagus," ujar Baim.
(jon)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1305 seconds (0.1#10.140)