Pengendalian Banjir Kali Ciliwung Segmen Cawang, DKI Bebaskan Lahan 14.755 Meter
loading...
Pemprov DKI melalui Dinas SDA melakukan pembebasan lahan guna pengendalian banjir di Kali Ciliwung segmen Cawang, Kramat Jati, Jakarta Timur. Foto: Tangkapan layar
A
A
A
JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI melalui Dinas Sumber Daya Air ( SDA ) melakukan pembebasan lahan guna pengendalian banjir di Kali Ciliwung segmen Cawang, Kramat Jati, Jakarta Timur. Adapun lahan yang dibebaskan seluas 14 ribu meter persegi.
"Dinas Sumber Daya Air Provinsi DKI Jakarta telah melakukan pembebasan lahan untuk proyek pengendalian banjir Kali Ciliwung segmen Cawang, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur," tulis laman Instagram @dinas_sda dikutip, Jumat (8/7/2022).
"Luas lahan yang telah dibebaskan adalah 14.755 m2 dengan panjang segmen kali 820 m," tambahnya.
Dalam unggahan tersebut terlihat ratusan titik lahan telah bebas atau berwarna hijau. Selain itu, bangunan terlihat sudah rata dengan tanah.
Dinas SDA melakukan pembebasan lahan bertujuan guna melebarkan kalo dan mereduksi banjir imbas luapan Kali Ciliwung ke permukiman warga.
"Peningkatan kapasitas Kali Ciliwung ini diharapkan dapat mereduksi banjir di pemukiman warga Kelurahan Cawang, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur," jelasnya.
"Dinas Sumber Daya Air Provinsi DKI Jakarta telah melakukan pembebasan lahan untuk proyek pengendalian banjir Kali Ciliwung segmen Cawang, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur," tulis laman Instagram @dinas_sda dikutip, Jumat (8/7/2022).
"Luas lahan yang telah dibebaskan adalah 14.755 m2 dengan panjang segmen kali 820 m," tambahnya.
Dalam unggahan tersebut terlihat ratusan titik lahan telah bebas atau berwarna hijau. Selain itu, bangunan terlihat sudah rata dengan tanah.
Dinas SDA melakukan pembebasan lahan bertujuan guna melebarkan kalo dan mereduksi banjir imbas luapan Kali Ciliwung ke permukiman warga.
"Peningkatan kapasitas Kali Ciliwung ini diharapkan dapat mereduksi banjir di pemukiman warga Kelurahan Cawang, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur," jelasnya.
(mhd)
Explore More