Profil Direktur Kepolisan Udara Baharkam Polri Brigjen Pol Sumego Adie

JAKARTA - Brigjen Pol Sumego Adie Soetojo nama salah satu perwira tinggi di Polri ini mungkin jarang terdengar di telinga masyarakat. Namun, Sumego ternyata memegang salah satu jabatan penting di Mabes Polri yakni sebagai Direktur Kepolisian Udara Korpolairud Baharkam Polri .

Kepolisian Udara mempunyai tugas yang tidak ringan karena Direktorat Kepolisian Udara (Ditpoludara) ini harus mendukung 34 Polda di seluruh Indonesia. Sumego merupakan perwira tinggi Polri yang berpengalaman dalam bidang polisi udara.

Sejak 8 November 2019, Sumego menjabat sebagai Dirpoludara Korpolairud Baharkam Polri, menggantikan Brigjen Pol Anang Syarif Hidayat yang menjabat dari 2018 hingga 2020.

Lahir pada 29 Oktober 1964 di Jakarta, tahun ini Brigjen Sumego Adie akan menginjak umur 57 tahun. Sumego menikah dengan Rindah Harpuranti dan dikaruniai tiga orang anak. Mereka bernama Taqwa Cloudia Megahputri, Firman Tornado Megahputra, dan Adlina Windya Megahputri.

Brigjen Sumego Adie mengawali karier kepolisiannya setelah lulus dari Akademi Kepolisian (Akpol) pada tahun 1988. Sebelum menjadi Direktur Kepolisian Udara, dia telah diamanahkan sejumlah jabatan di kepolisian.

Di antaranya, pada tahun 2008 menjadi Kapolres Kulon Progo, yang dilanjutkan dengan menjadi Kepala SPN Polda DIY tahun 2009. Dia juga pernah menjabat sebagai Kasat Rolra Dit Poludara Babinkam Polri di tahun 2010.

Brigjen Sumego Adie juga pernah diamanahkan untuk menjadi Kasubbid Trans Ditpoludara Baharkam Polri. Kemudian di tahun 2013, ia menjabat sebagai Kasubdit Fasharkan Ditpoludara Baharkam Polri, lalu menjadi Wadirpoludara Baharkam Polri di tahun 2014.

Selanjutnya, pada 2017, Brigjen Sumego Adie diangkat sebagai Kasubdit Patroli Udara Ditpoludara Korpolairud Baharkam Polri. Jabatan terakhirnya sebelum menjadi Direktur Polisi Udara Polri adalah Dirpoludara Korpolairud Baharkam Polri pada tahun 2018.

Brigjen Sumego Adie pernah meninjau langsung proyek perubahan pemeliharaan keamanan wilayah Indonesia melalui akselerasi Ditpoludara kewilayahan. Dalam proyek tersebut, Brigjen Sumego Adie berlaku sebagai mentor yang bertugas memberikan arahan, bimbingan, serta petunjuk dalam proses pelaksanaan proyek perubahan.