Penerapan Sistem Ganjil Genap Pasar di Jakarta Utara Diklaim Efektif

JAKARTA - Aturan ganjil genap yang diberlakukan bagi para pedagang pasar khusus non-pangan di wilayah Jakarta Utara diklaim berjalan efektif. Manager Area 14 Perumda Jaya, Ersityarini mengatakan, dalam aturan ganjil genap yang telah berjalan selama dua hari tersebut dinilai telah sesuai dengan aturan.

“Sudah dua hari ini saya monitor, kebijakan sudah dijalankan dan sangat efektif oleh para pedagang,” ucap Ersityarini di Pasar Koja Baru, Selasa (16/6/2020). Menurut Ersityarini para pedagang telah patuh dengan berjualan sesuai sistem penomoran ganjil dan genap yang ditentukan pengelola.

“Saya pantau dari kemarin sudah tertib untuk hari ini nomor genap, semua pedagang yang genap yang buka,” ungkapnya. Selain pedagang yang tertib, menurut Ersi, pengunjung yang hadir nampak sudah tahu dengan aturan yang berlaku.

"Kebetulan masyarakat yang datang juga memang sudah mengetahui adanya ganjil genap ini. Jadi membuat masyarakat juga lebih tertib toko mana yang biasanya mereka belanja dan tahu jadwal," Ucapnya. (Baca juga; Pedagang Pasar Ayub Kebon Jeruk Lakukan Swab Test )

Sementara itu salah satu pedagang pasar, Sulaiman (48) mengungkapkan, sistem ganjil genap ini justru membuat para pedagang lebih disiplin dan tidak berdekatan. "Bagus juga, kalau ada pembatasan ganjil genap begini. Hal ini untuk membatasi kita supaya tidak terpapar COVID-19," sebutnya.

Menurut pengakuan Sulaiman, penerapan sistem ganjil genap membuat pasar lebih tertata dan rapi. "Jadi lebih rapi dan teratur juga, sebab pengelola sudah membuat arahan jalur belanja dan pintu utama masuk," ucapnya. (Baca juga; Mal di Depok Buka Kembali, Pengelola Perketat Protokol Kesehatan )