Anies Ungkap Rahasia Jakarta Berhasil Turunkan Kemacetan di Forum U20

Selasa, 01 Maret 2022 - 17:03 WIB
loading...
Anies Ungkap Rahasia Jakarta Berhasil Turunkan Kemacetan di Forum U20
Gubernur DKI Anies Baswedan membeberkan capaian Jakarta yang berhasil menurunkan indeks kemacetan di Ibu Kota, saat menjadi pembicara dalam Forum Urban 20. Foto: Pemprov DKI/Dok
A A A
JAKARTA - Gubernur DKI Anies Baswedan membeberkan capaian Jakarta yang berhasil menurunkan indeks kemacetan di Ibu Kota. Capaian itu disampaikan Anies saat menjadi pembicara dalam Forum Urban 20 atau U20 dengan tema 'Jakarta E-Mobility'.



"Kami sangat bangga dan terlebih lagi setiap kali kami berbicara tentang kemacetan. Jakarta adalah salah satu kota paling padat di dunia. Berdasarkan TomTom Traffic Index, di tahun 2017 kita ada di nomor empat di seluruh dunia sebagai kota paling macet di dunia," kata Anies dalam acara U20 Jakarta E-Mobililty secara virtual di YouTube Pemprov DKI Jakarta, Selasa (1/3/2022).

Anies mengatakan, penurunan indeks kemacetan di Jakarta tak lepas dari transformasi transportasi publik di Ibu Kota. Sejak transformasi transportasi publik yang dimulai pada awal 2018, peringkat Jakarta kota paling macet mulai membaik.

"Pada 2017 kami adalah nomor 4, pada 2018 kami turun ke nomor 7, tahun 2019 kita turun ke urutan 10. Kita masih masuk 10 besar. Kami tidak suka di 10 besar, kami suka tersingkir," bebernya.



"Jadi pada tahun 2020, kami berada di peringkat 31 di seluruh dunia. Dan pada tahun 2021 kami turun ke nomor 46. Jadi bayangkan dalam lima tahun dengan penurunan dari keempat, kota paling padat di dunia," sambungnya.

Penurunan indeks kemacetan juga tak terlepas dari peran masyarakat. Sebab, masyarakat bersedia mengubah rutinitas harian menjadi pendekatan yang lebih berkelanjutan.

"Sekarang, kita nomor 46 di dunia (indeks kemacetan). Ini bukan hanya karena pekerjaan kami (Pemprov DKI) di pemerintahan tapi juga karena masyarakat. Sebab, mereka mengubah rutinitas harian menjadi pendekatan yang lebih berkelanjutan dalam mobilitas mereka," tukasnya.



Peringkat kemacetan Jakarta dari tahun 2017-2021 terus mengalami penurunan. Pada 2017 Jakarta menempati posisi 4 kota termacet di dunia dengan 61 persen tingkat kemacetannya.

Pada 2018 membaik turun tiga peringkat menjadi posisi 7 dengan 53 persen tingkat kemacetan. Selanjutnya 2019 membaik tiga peringkat kembali menjadi posisi 10 di dunia.

Penurunan tajam pada 2020 menempati posisi 31 atau turun 21 peringkat di dunia dengan 36 persen tingkat kemacetan. Terakhir pada 2021 Jakarta menempati posisi 46, atau turun 15 peringkat dengan 34 persen tingkat kemacetan.
(thm)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2361 seconds (0.1#10.140)