Usai IKN Disahkan, Legislator DKI Ajak Pendekar Perjuangkan Kekhususan Jakarta

Selasa, 01 Februari 2022 - 19:49 WIB
loading...
Usai IKN Disahkan, Legislator DKI Ajak Pendekar Perjuangkan Kekhususan Jakarta
Setelah disahkannya Undang-Undang IKN baru oleh Pemerintah Pusat, PKS mengajak para pendekar ikut memberikan masukan untuk memperjuangkan kekhususan Kota Jakarta. Foto: MPI/Komaruddin Bagja Arjawinangun
A A A
JAKARTA - Setelah disahkannya Undang-Undang Ibu Kota Negara ( IKN ) baru oleh Pemerintah Pusat, Partai Keadilan Sejahtera ( PKS ) mengajak para pendekar ikut memberikan masukan untuk memperjuangkan kekhususan Kota Jakarta .

Demikian disampaikan Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKS DKI Jakarta Khoirudin pada acara Forum Silaturahim Pendekar Jakarta (FSPJ) yang diadakan Bidang Seni dan Budaya DPW PKS DKI Jakarta, di Hotel Balairung, Matraman, Jakarta Timur, sekaligus untuk meramaikan acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PKS Tahun 2022.

Khoirudin melanjutkan, PKS mengundang seluruh perguruan silat bersilaturahim di DPRD DKI Jakarta untuk menyerap aspirasi. PKS membuka diri untuk seluruh warga Jakarta.

“Para pendekar yang sudah selama ini sudah mengenal baik, sudah bersama PKS dari 2004, ayo kita kawal budaya Betawi, PKS mengundang, apasih yang ingin disampaikan kepada kami untuk dikawal dalam bentuk kebijakan,” ucap Khoirudin yang juga Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta dalam keterangannya, Selasa (1/2/2022).

Sambungnya, PKS DKI siap mengawal kepentingan warga Jakarta. "Kami siap, mengawal kepentingan warga Jakarta, khususnya masyarakat Betawi,” sambung politikus PKS yang asli Betawi ini.



Menurut Khoirudin, PKS akan diskusi banyak tentang kekhususan wilayah Jakarta pasca UU IKN diberlakukan, apa keinginan warga Jakarta semua, kekhususan apa yang tidak boleh hilang dan harus tetap ada.

“Maka dari itu, PKS mengundang untuk abang-abang pendekar yang memiliki massa yang mengerti budaya Betawi untuk masuk ke dalam legislatif, PKS membuka diri untuk itu semua, PKS rumah umat, rumah bersama, rumah bangsa, rumah warga Jakarta,” tutur Khoirudin.

Dia menjelaskan, PKS merupakan partai dan lembaga yang kokoh sebagai sarana perjuangan bersama untuk kepentingan umat dan warga Jakarta.

“Seperti yang RasulullahSAW sampaikan, khoirunnas anfauhum linnas, sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi manusia yang lain, dan cara kita berbuat baik adalah dengan berkuasa, insya Allah banyak manfaatnya,” imbuhnya.

“Walaupun nantinya pindah, kekhususan untuk mendukung budaya Betawi kita pertahankan bersama-sama,” pungkasnya. Baca juga: Perpindahan Ibu Kota Tak Pengaruhi Pasar Properti Jabodetabek

Acara ini dihadiri oleh Presiden PKS Ahmad Syaikhu, Penasihat FSPJ Muhammad Ridwan, Ketua Bidang Seni dan Budaya PKS DKI Jakarta Ahmad Marzuki, dan Koordinator Panitia Tarman Surya.

Kemudian, Tujuh Orang Guru Besar Silat dari berbagai perguruan silat di Jakarta di antaranya Babeh Zakaria Abdurrahim sebagai Pesilat Tertua Dunia yang berusia 93 tahun, Babeh Rukmiadi, Babeh Tubagus Bambang, Babeh Abdul Rasyid, Ayah Syukur, Babeh Sudirman Yan, dan Babeh Cacang, hadir pula sekitar 100 orang guru silat senior lainnya.
(mhd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1495 seconds (0.1#10.140)