Pabrik Sabu-Sabu di Karawaci Bisa Produksi 20 Kilogram Sebulan

Sabtu, 04 September 2021 - 18:06 WIB
loading...
Pabrik Sabu-Sabu di Karawaci Bisa Produksi 20 Kilogram Sebulan
Polres Metro Jakarta Barat membongkar pabrik sabu-sabu di perumahan mewah di kawasan Karawaci, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Banten. MPI/Dimas Choirul
A A A
JAKARTA - Polres Metro Jakarta Barat membongkar pabrik sabu-sabu di perumahan mewah di kawasan Karawaci, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Banten. Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Ady Wibowo mengatakan, para tersangka dapat memproduksi sabu-sabu hingga 20 kilogram dalam sebulan.

"Kalau yang kita dapatkan, kita bicara rata-rata sebulannya 15 sampai 20 kilogram," kata Ady saat dikonfirmasi, Sabtu (4/9/2021). Diketahui pabrik sabu-sabu itu digeledah kepolisian pada Jumat (3/9/2021). (Baca juga; Puslabfor Bareskrim Polri Dalami Cara Pembuatan Sabu di Perumahan Mewah Karawaci Tangerang )

Ady menjelaskan, bahan baku yang dipakai para tersangka untuk membuat barang haram itu diperoleh dari jaringan narkotika internasional dalam bentuk setengah jadi. Ady membeberkan, uniknya, bahan tersebut memiliki kemampuan menetralisir sinar X-ray sehingga dapat lolos dari pengecekan X-ray. "Jadi leluasa bisa memasukkan beberapa bahan-bahan ke wilayah Indonesia," jelasnya.

Ady menjelaskan, pihaknya tengah mengumpulkan data dan informasi lebih detail mengenai pembuatan sabu meliputi bahan-bahan kimia dan bahan olahan yang digunakan, perlengkapan yang dipakai, hingga teknik pembuatannya. Pihaknya menggandeng Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri untuk mendalami proses pembuatan sabu-sabu yang dilakukan para tersangka. (Baca juga; Gudang Narkoba Berisi 28 Kg Sabu Asal Malaysia Dibongkar Polres Asahan )

Sebelumnya Satuan Narkoba Polres Metro Jakarta Barat berhasil mengamankan dua orang pelaku terkait pengungkapan pabrik narkoba di kompleks perumahan mewah di Karawaci Tangerang. Pengungkapan clandestein laboratorium di rumah mewah tersebut merupakan sindikat jaringan narkoba asal Iran.
(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1662 seconds (0.1#10.140)